P: "Maaf, Pak? Maksudnya bagaimana ya?"
S: "Ya, ini lihat saja. Judulnya Surat Ijin Mengemudi tapi cetakannya berbentuk kartu. Harusnya Kartu Ijin Mengemudi, dong!"
P: "Ah, bapak bisa aja, bapak bercanda kan?"
S: "Memangnya saya komika, mas? Di SIM saya yang mati itu jelas tertulis pekerjaan saya dosen. Gak usah nuduh gitulah!"
P: "Saya bener-bener gak ngerti, lho Pak, mosok gara-gara nama gak cocok saja Anda gak mau ngurus SIM. Ini kan soal remeh saja! Nanti kalau ada operasi lagi bapak pasti akan kena tilang lagi."
S: "Gak papa, Mas! Saya tahu sampean pulisi yang baik. Bekerja saja yang bener. Saya menghargai apa yang Sampean kerjakan. Ini memang soal yang remeh dan bukan urusan Sampean. Sudah, ya. Selamat pagi!"
Urusan yang remeh... Jadi buat apa diurus.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H