Mohon tunggu...
Fajar Wicaksono
Fajar Wicaksono Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Mercu Buana

Fajar Wicaksono (43122020002), Dosen : Apollo, Prof. Dr, M.Si.Ak Etika dan Hukum Bisnis Universitas Mercu Buana, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Jurusan Manajemen

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Teks Epos: Medusa dan Poseidon (Human And Woman Dignity)

16 Juni 2023   14:45 Diperbarui: 16 Juni 2023   15:19 494
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Siapa sih Medusa? Medusa yang berarti "penjaga atau "pelindung" dalam Bahasa Yunani Kuno merupakan makhluk mitologi Yunani yang berwujud seorang gadis cantik dengan ular sebagai rambutnya. Siapapun yang berani menatap langsung matanya akan berubah menjadi batu.

grid.id
grid.id

Dalam mitologi Yunani, Poseidon dikenal sebagai dewa penguasa laut, sungai dan danau. Poseidon memiliki senjata yaitu Trisula yang bisa mengakibatkan banjir dan gempa bumi. Poseidon pun memiliki kendaraan yang ditarik oleh makhluk setengah kuda setengah ikan atau disebut hippokampos. Istri Poseidon bernama Amfitrit dan memilik anak bernama Triton.

Hubungan Medusa dan Poseidon.

Teori lain dalam Metamorphoses karya Ovid menjelaskan tentang asal-usul Medusa. Dalam karya ini, Ovid mendeskripsikan seorang Medusa adalah seorang gadis yang sangat cantik, bahkan kecantikkan Medusa ini dapat menarik perhatian Poseidon, sang dewa laut.

Dengan paras nya yang cantik, sungguh jelas Poseidon sangat menginginkan Medusa sebagai istrinya, sehingga datanglah diwaktu yang tepat, Poseidon bertemu Medusa dan mengajaknya menuju ke Kuil Athena kemudian hal yang tidak diinginkan pun terjadi, Poseidon memperkosa Medusa. 

Athena mengetahui hal tak senonoh yang dilakukan oleh sang dewa laut itu, sehingga Athena menyerang Medusa di Kuil-Nya atas dasar membalas dendam dengan cara merubah rambut Medusa menjadi ular, dan mengutuk Medusa, siapapun yang menatap mata medusa secara langsung, sorang tersebut akan menjadi batu.

Human And Woman Dignity.

friendship.ngo
friendship.ngo

Dalam deklarasi dunia tentang Hak Asasi Manusia menyatakan " Semua manusia dilahirkan merdeka dan memilik martabat serta hak-hak yang sama", kemudian dalam pasal 5 dalam deklarasi yang dilakukan menjelaskan "Tidak ada seorang pun yang diperbolehkan untuk melakukan suatu perbuatan yang kejam dan penyiksaan, perbuatan tidak manusiawi atau suatu perbuatan yang dapat merendahkan martabat seorang manusia".

Kasus dalam pelanggaran Human And Woman Dignity.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun