Dia melukis pada kanvas yang polos
Gunung gunung biru itu terlihat realistis tapi bernada misteri, suram
Tergambar disana matahari yang hitam, seperti inti bola mata yang kelam.
Perempuan itu menggoreskan kuas pada media itu dengan cat cat yang dia beri jiwa
Dia yang mewarna pelangi warna warni tanpa tumpang tindih juga tanpa gradasi
Terlalu mencolok untuk sekedar memberi jeda dan batas, seperti tanpa basa basi
Dalam lukisan yang belum jadi itu dia menggambar kamu,Â
Lelaki yang memberinya luka untuk ditangisi dan perih untuk dinikmati
Disana dia melukis sesosok figur lelaki yang menangis bingung seorang diri, seolah mengutuk kamu untuk kesepian
Dalam lukisan yang hampir jadi itu tidak ada cahaya selain kesenduan yang melambangkan sesal
Sepertinya dia tidak memberi celah untuk pergi seperti penjara, lukisan sederhana yang menggambarkan kekecewaan.