Mohon tunggu...
Fajar Novriansyah
Fajar Novriansyah Mohon Tunggu... Administrasi - Pekerja biasa

Pekerja Purna Waktu Sebagai Staf Adminitrasi di Perusahaan Operator SPBU Swasta berlogo kerang kuning. Menikmati suka duka bertransportasi umum, Karena disetiap langkah kan ada jalan, dimana perjalanan kan temui banyak cerita. S1 Manajemen Universitas Terbuka 2014

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Binatu

19 Juni 2022   15:10 Diperbarui: 19 Juni 2022   15:59 297
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Suatu hari di Jakarta 1989

ditanggalkan pakaian itu dari pemiliknya

kurendam lalu dikucek dengan sabun batang Merk Kompas

kusikat dengan pelan dengan seksama dan hati hati

kubilas lamat lamat kemudian diperas dengan penuh perjuangan

mereka diarak dan ditatar pada gantungan baju

rapih rapih, kuberi jarak seperti sedang lencang depan

embus angin menerpa cucian yang di jemur

panas matahari menari-nari diantara tiap helai jemuran

seperti itu aku menyaksikan setiap hari mereka berderet rapih

semerbak aroma pewangi menguar berirama 

tengah hari telahlah siap untuk di angkat

dan kupastikan tiap tiap nya telah kering sempurna

kusiapkan setrikaan panas yang arangnya sudah kubakar

ku gosok dengan bagai memamerkan kemampuan berbiola

kurapihkan mereka terlipat dengan sempurna

sampai nanti disimpan di almari 

atau siap pakai untuk Tuan dan Nyonya

Pakulonan Barat, 19 juni 2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun