Mohon tunggu...
Fajar Novriansyah
Fajar Novriansyah Mohon Tunggu... Administrasi - Pekerja biasa

Pekerja Purna Waktu Sebagai Staf Adminitrasi di Perusahaan Operator SPBU Swasta berlogo kerang kuning. Menikmati suka duka bertransportasi umum, Karena disetiap langkah kan ada jalan, dimana perjalanan kan temui banyak cerita. S1 Manajemen Universitas Terbuka 2014

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Realistis Idealis

24 Maret 2022   12:01 Diperbarui: 24 Maret 2022   12:11 200
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

realistis
adalah apa yang nyata di depan mata telanjangmu
bisa dipandang sepuas dirimu jauh dekat menerawang
yang bisa kau sentuh, usap, elus, pijit dengan seksama
dari rasa yang halus sampai kasar,pada suhu pada keras lembeknya
yang bisa lidah kecap dengan padu padan rasa
nikmati dengan jilat seperti pada sisa saus di bibirmu
yang bisa dibaui hanya dengan menghirup aroma
seraya wangi sabun yang tertinggal di kamar bilas
yang bisa di dengar dengan irama yang lugas
senada dengan detak jantung yang berdentum hebat
semua yang bisa kau raih semua yang bisa dipeluk erat erat jangan sampai lepas

idealis
pada hal hal yang kau rasakan sendiri
nyatanya tak sesepurna pandang, karena nyatanya berbeda dengan kira
pada inspirasi yang berlarian di pikiran
yang dituangkan pada karya tangan tangan dingin yang keras kepala
pada rasa yang ternyata menyimpan keegoisan
karena apa fungsi resep jika nyatanya selera pribadi adalah yang utama
apa fungsi nya pewangi jika hanya dicipta untuk menyamarkan
sesungguhnya wangi alam kadang tak serupa arosol kemasan
dasarnya tak semua yang kau dengar adalah hal nyata
sebagian justru ungkapan terselubung, bahkan kata kata bisa membunuhmu
pada hati logika yang banyak bertanya dan jawaban yang ditemui sendiri

diantara kedua nya membentuk dirimu sejauh kamu menemukan kebenaran versimu
semoga benar sesuai norma yang telah dianggap adil untuk manusia yang pandai berkompromi

24 Maret 2022

Pakulonan Barat,Kelapa Dua - Tangerang

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun