Nahh.. dari 2 contoh para pemikir kritis yang di miliki oleh Negara ini, banyak yang harus kita jadikan sebagai landasan berfikir kita, bahwa semua manusia bisa pintar asalkan dia mau belajar, semua manusia bisa mahir, apabila ia mau mencari pengalaman yang baik.. Namun ada 1 hal yang tidak bisa hilangkan dari kehidupan kita yakni tidak Jujur. Jadilah manusia yang jujur, seperti contoh pemikir yang sekarang naman nya selalu dikenang di kalangan masyarakat Indonesia. Teruslah menabur kebaikan, karna kebaikan itulah yang nantinya akan kembali pada hidup kita sendiri..
Ada Ubi Ada Talas, Ada Ubi Ada Balas.
Written by Fajar Dwi Cahyo
Salam Literasi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H