Suasana rumah makan di sana sangat menarik. Sebab, posisi RM tepat menjorok ke bantaran sungai. Alhasil, view yang disuguhkan cukup memberi kesan sisi eksotiknya Sungai Kualuh. Kondisi fisik bangunan beratapkan nipah, bertiangkan kayu.
Juli salahseorang penikmat makanan di sana mengaku cukup puas dengan cita rasa dari menu yang ada. Tapi, dia mengkritik dengan lokasi perparkiran yang terkesan sangat minim. Sehingga menyulitkan pemilik kenderaan, khususnya mobil untuk memarkir mobil-mobilnya.
"Kalau cita rasa dan pelayanan cukup memuaskan. Tapi areal perparkiran sangat minim. Menyulitkan kita untuk meletakkan mobil secara aman," paparnya.
Selain itu, kata wanita asal Rantauprapat ini, landscape sungai Kualuh saat ini sedikit kurang asri setelah adanya sejumlah mesin penghisap pasir yang beraktivitas di sungai itu. "Pemandangan jadi agak terganggu. Dan produksi suara mesin dompeng penyedot pasir juga membisingkan telinga," tandasnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H