Mohon tunggu...
Fajar
Fajar Mohon Tunggu... Supir - PEZIARAH DI BUMI PINJAMAN

menulis jika ada waktu luang

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Menangkap Garis dalam Motif Kain Tenun Tradisional Dayak Iban

6 Mei 2012   07:07 Diperbarui: 25 Juni 2015   05:38 2336
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_175712" align="aligncenter" width="648" caption="Wanita Muda Dayak Iban sedang Menenun (Dok.Pribadi)"][/caption] Salah satu kekayaan budaya Dayak Iban adalah menenun kain tradisional dengan aneka motif yang memiliki filosofinya masing-masing. Ada beberapa jenis motif kain tenun tradisional Dayak Iban: Motif Tenun Kebat [caption id="attachment_175686" align="aligncenter" width="640" caption="Motif Tenun Kebat  (Dok.Pribadi)"]

13362746061515082564
13362746061515082564
[/caption] Motif Tenun Sidan [caption id="attachment_175689" align="aligncenter" width="605" caption="Motif Tenun Sidan Pertama (Dok.Pribadi)"]
13362753861809780895
13362753861809780895
[/caption] Motif Plin Slam [caption id="attachment_175703" align="aligncenter" width="583" caption="Motif Tenun Plin Slam (Dok.Pribadi)"]
13362858951866101213
13362858951866101213
[/caption] Motif Songket [caption id="attachment_175705" align="aligncenter" width="588" caption="Motif Tenun Songket (Dok.Pribadi)"]
13362869821630157630
13362869821630157630
[/caption] Demikianlah beberapa motif tenun ikat Dayak Iban yang dapat kita jumpai.

Weekly Photo Challenge: Garis

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun