Joko Widodo berkunjung ke Semarang. Satu-satunya acara yang ia lakukan adalah meninjau SMKN Jateng, sekolah boarding gratis untuk siswa miskin yang digagas Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Hari ini, PresidenTentu ini bukan kunjungan biasa. Saya bisa katakan, ini cara Jokowi membuka mata para pembenci Ganjar di luar sana. Mereka yang selama ini koar-koar kalau Ganjar nihil prestasi, dibuat mlongo olehnya. Jokowi seolah berkata, ini lho salah satu prestasi Ganjar yang membanggakan!
Ekspresi dan pernyataan Jokowi saat berkunjung ke sekolah itu cukup untuk membungkam mulut para pembenci Ganjar. Kata Jokowi, SMKN Jateng gagasan ini program bagus dalam penyiapan SDM sekaligus memutus rantai kemiskinan.
Program itu lanjut Jokowi sangat bagus karena khusus untuk anak kurang mampu dan tidak dipungut biaya. Justru, siswa yang belajar di SMKN Jateng dibiayai oleh Pemprov Jateng seperti seragam, sepatu, makan dan lain-lain semua dibiayai Pemprov Jateng.
"Karena ini boarding school ya, jadi sangat bagus. Ini bisa diperluas di provinsi yang lain untuk keluarga yang tidak mampu. Nanti pak Mendikbud biar ke sini, kalau menurut saya bisa ini diterapkan ke nasional. Saya melihat bagus," kata Jokowi.
Kalau dilihat ekspresi dan kalimatnya, Â Jokowi kelihatan puas sekali. Mungkin, Jokowi menemukan jawaban atas kegelisahannya selama ini. Bagaimana memanfaatkan tantangan bonus demografi dan menyelesaikan persoalan kemiskinan di negeri ini.
"SMKN Jateng ini solusi untuk menyelesaikan masalah-masalah kemiskinan di Indonesia," imbuhnya.
Ganjar menurut Jokowi sudah menafsirkan apa yang menjadi harapannya dengan program nyata. Dengan kreativitasnya, Ganjar mampu mempersiapkan SDM unggul sekaligus memutus mata rantai kemiskinan.
Dengan 3 SMKN Jateng boarding school dan 15 SMKN Jateng semi boarding, Ganjar mampu mencerdaskan ribuan anak-anak miskin di Jateng. Lulusan SMKN Jateng juga bukan kaleng-kaleng. Skill dan ilmu pengetahuannya sangat mumpuni.
Makanya, mereka kini sudah banyak yang bekerja di berbagai tempat, baik di Indonesia maupun di luar negeri. Dengan skill yang dimiliki, lulusan SMKN Jateng tentu bekerja dengan gaji yang cukup tinggi. Buktinya, mereka kini jadi tumpuan keluarga dan mampu mengangkat hidupnya dari jurang kemiskinan.
Sebagai pendukung Ganjar, saya sangat senang dengan gaya Jokowi kali ini. Ia begitu pandai memanfaatkan situasi. Tak perlu banyak omong, tak perlu banyak gimmick. Cukup datang, ia sudah berhasil membuat Ganjar dan program kerjanya yang yahud itu jadi pembicaraan semua orang.