Komunikasi lintas budaya adalah proses di mana manusia satu dan manusia yang lainnya saling berkomunikasi satu sama lain dengan latar budaya yang berbeda. Dalam hal ini, dapat di katakan bahwa di masing-masing tempat terdapat budaya yang berbeda-beda yang memiliki latar belakang yang berbeda pula. Proses komunikasi antar budaya dipengaruhi oleh latar kebudayaan yang berbeda seperti suku, agama, adat istiadat dan lain sebagainya. Apabila dalam suatu lingkup masyarakat terdapat manusia baru yang hadir di tengah-tengah mereka, dengan kebiasaan atau adat yang berbeda akan terjalin suatu komunikasi dan pemahaman yang berbeda pula, namun dalam hal ini kita dapat saling mengenal kultur masing-masing individu. Perbedaan budaya yang terdapat di masyarakat dapat di jadikan tolak ukur untuk saling bertukar pikiran yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari.
Sebagai makhluk sosial kita sudah sepatutnya saling berkomunikasi satu sama lain, karena manusia tidak akan mampu untuk hidup sendiri tanpa ada bantuan dari manusia yang lainnya. Untuk menjalin hubungan yang baik dengan latar belakang budaya yang berbeda kita perlu saling mengenal dan memahami agar kebudayaan yang berbeda tersebut dapat saling menghormati satu sama lain.Â
Dengan adanya perkembangan tekhnologi yang sangat pesat di Indonesia pada saat ini dan adanya suatu program yang di kenal dengan istilah MEA ( Masyarakat Ekonomi ASEAN) di mana Negara Indonesia banyak di kunjungi oleh orang-orang dari Negara lain. Oleh sebab itu sudah seharusnya masyarakat Indonesia dapat menjalin hubungan yang baik atau cara berkomunikasi yang baik dan efektif, agar kebudayaan yang berbeda tidak menjadi penghalang bagi masyarakat Indonesia menjalin hubungan yang baik dengan orang-orang dari Negara lain. Namun bukan hanya itu, kita sebagai masyarakat Indonesia sebaiknya saling mengenal adat atau gaya hidup orang-orang dari Negara lain agar kita dapat saling menghargai satu sama lain dengan adanya lintas antar budaya yang berbeda.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H