MODIFIKASI STANDART HARIAN RACING SEMI TOURING GL100
Honda GL100 menjadi pendobrak generasi baru melanjutkan kiprah CB series. Desain yang diusung serta teknologinya menjadi buah bibir saat itu. Bahkan GL100 digadang-gadang sebagai sepeda motor pejantan tangguh di eranya.
Kemunculan Honda GL series bermula dari dihentikannya produksi CB Series, Honda kemudian mengandalkan model GL untuk dijual di Indonesia. GL100 sendiri pertama muncul di Indonesia tahun 1979.
Model awalnya masih hampir sama dengan Honda CB100 karena mesin masih menggunakan pengapian platina, GL100 generasi awal menggunakan lampu dan speedo bulat , spion bulat, lampu sein bulat dan rem cakram depan mekanis alias pake kabel. Ciri khas dari motor gl100 adalah stoplamp lampu belakang yang mirip dengan lampu belakang win100 dan bisa disebut sebagai motor kakak beradik namun perbedaannya yaitu motor gl100 adalah motor sport dan motor win100 adalah motor bebek, walaupun cc dari kedua motor tersebut hampir sama.Â
Meski motor hampir punah dan sulit untuk dicari namun motor ini sekarang banyak dicari dan dimodifikasi dikhalayak kalangan anak muda yang menyukai modifikasi motor klasik dengan sesuai keinginannya. Motor yang diproduksi di era tahun 1000 an yang direstorasi kembali maupun di modifikasi ternyata dapat meningkatkan harga jual motor tersebut dikarenakan harga sperpart dan variasi yang sangan beragam harganya.
GL100 ini masih dijadikan kuda besi idaman bagi pecinta motor clasic. Pada motor ini banyak beberapa part yang dimodifikasi mulai dari body, roda, suspensi, lampu dll. Sehingga motor ini tampak terlihat simple gagah dan tidak tampak seperti motor jadul atau lawas. disini saya mempunyai sepeda motor jenis GL100 yang sudah saya modifikasi menjadi simple dan cocok untuk anak muda yang suka motor clasic. Berikut modifikasi simplenya:
1. Modifikasi Body
Body sepeda motor ini yang dimodifikasi yaitu pada tangki dan rangka. untuk tangki saya cat agar terlihat seperti baru dan menggunakan striping decal yang saya buat sendiri dengan keinginan saya, untuk kran bensin saya rubah pada lubang kran bensinnya menjadi besar. untuk kran bensinnya menggunakan kran bensin punya motor tiger revo. Pada bagian rangka saya tata ulang ditukang las dibagian rumah komstir disegrek agar tampilan motor lebih gagah dan bagian dudukan jok saya ubah agar bisa rapat dengan jarak begel. Untuk jok sendiri saya menggunakan jok busa biru + tidak gembos.
2. Modifikasi Kaki Kaki
Pada modifikasi kaki kaki saya menggunakan velg merk jinfe dan dft thailand ukuran 160 rata depan belakang yang saya modif dengan lingkaran bubut miling, untuk tromol depan saya kawasaki W155 dan belakang menggunakan kawasaki Eliminator dengan modif menggunakan rem belakang cakram satria fu dengan menggunakan plendes cnc dan breket caliper cnc yang sudah dianodize. Pada bagian roda saya menggunakan roda dengan merk Michelin Pilot GP dengan ukuran 90/80 untuk depan belakang.
Pada bagaian suspensi depan menggunakan shok ninja dengan merk gorila, akan tetapi saya ganti dengan as shok yang berwarna biru dan pada bagian segitiga atas saya menggunakan segitiga Meggeli250 yang saya pnp atau saya aplikasikan ke motor gl100 dengan dudukan stang raiser cnc. Untuk suspensi belakang pada motor saya menggunakan shok Ohlins Triple Click yang bisa di stel atau diatur dengan kenyamanan berkendara.
Untuk bagian arm atau porok belakang dimotor saya menggunakan arm copotan motor kaze yang saya aplikasikan dimotor gl100, karena postur arm ini cocok untuk motor gl100 dan lebih gagah. Dan masih banyak lagi untuk sparepart dan variasi dimotor gl100 yang saya miliki pribadi, lebih banyaknya dari sparepart motor lain yang saya aplikasikan dan saya beri bracket cnc yang saya anodize. Hampir keseluruhan baut untuk body motor saya ganti dengan baut l stainlis yang saya bubut menjadi ramping atau gepeng.
3. Modifikasi Mesin
Mesin pada motor ini saya menggunakan mesin bawaan gl100 akan tetapi saya modif dengan double stater motor tiger, pada bagian stater ini yang sedikit susah untuk merangkainya dikarenakan harus bolak balik ke tukang bubut untuk mengecor bagian kalter kiri agar pnp dengan bak mahnet dan stater.
Untuk kapasitas mesin saya up dengan kapasitas mesin 280cc. Banyak yang harus diganti dan kesesuain spek mesin saya buat untuk semi racing harian turing, bisa dibayangkan ya teman teman mesin yang berkapasitas hampir 300cc dibuat harian dan touring, Hal ini harus sangat dipertimbangkan dengan isi dompet dan mekanik yang merakit.
Pada mesin yang saya desain dengan 280 cc sangat lah banyak yang harus diganti dan dimodif ditukang bubut, contohnya pada bagian crankshaf saya up atau distruk up dengan langkah 70, Bagian rasio saya menggunakan rasio motor megapro primus dengan oplosan dari bengkel barbara jawa timur, kenapa saya ganti dengan rasio oplosan dikarenakan standar rasio dari motor gl100 sangatlah pendek dan saya ganti ke megapro oplosan agar nafas dan tarikan motor lebih panjang. Untuk bagian magnet dan kopling saya memakai magnet tiger yang saya bubut 1ml dan bagian kopling saya menggunakan kopling motor viar dengan ronsel dan primer sekunder pesanan dari barbara jawatimur.
 Lebih lanjut dan lebih ke bagian nyawa dari motor yaitu dari blok seher dan head, motor saya menggunakan blok seher megapro dengan isi seher memakai seher LHK diameter 70mm, Pada head saya menggunakan head motor tiger yang saya modif dengan sudut berbeda dari motor standart atau bisa disebut heat sudutan, Head yang saya gunakan berisi klep dengan ukuran 34/29, lebih jauh dengan ukuran standartnya, Untuk camshaf saya menggunakan dari produk BRT atau bintang racing team, dengan ukuran lift sesuai keinginan spek motor atau bisa disebut noken harian semi touring.
Lanjut untuk variasi pada mesin khalayak seperti pada bagian body motor, banyak yang saya ganti dan pada bagian baut tetap menggunakan baut stainlis, ada beberapa sparepart yang menggunakan cnc yang saya anodize contohnya pada bagian tutup timing dan breket kopling.
4. Modifikasi Lampu
Pada lampu depan saya ganti dengan lampu jenis Biled dengan batok lampu memakai batok CD set dengan spedo, lampu sein depan model diamond, lampu sein belakang model palu bulat, holder kanan menggunakan ninja KSR dengan variasi tombol starter dan lampu, holder kiri menggunakan megapro primus. kemudian untuk stang saya menggunakan stang saya menggunakan stang day dan hangrip saya menggunakan handgrip motor kaze beserta jalu stang dengan modif cnc.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H