Bicara tentang AI atau Artificial Intelligence, tentu kita sudah paham betul tentang hal ini. Mulai dari kecerdasan buatan yang diciptakan untuk membantu masyarakat dalam mencari jawaban dari pertanyaan para pengguna, hingga sebuah AI yang diciptakan untuk membantu menyelesaikan pekerjaan dari segala macam sektor.
AI sendiri memiliki beragam sektor atau cabang yang mulai dikembangkan lebih jauh lagi. Gak cuma ChatGPT yang bisa menjawab seluruh pertanyaan dan diperintah untuk membuat script atau yang lainnya, kini kita bisa menemukan bentuk baru AI yang bernama Robotic Process Automation.
Dilansir pada laman Digitalworker.id, RPA merupakan sebuah rancangan sistem yang memudahkan banyak pihak maupun perusahaan untuk memecahkan masalah menuju inovasi dan lingkungan pasar yang ekonomis.
Tak cuma itu, ada beragam jenis RPA yang bisa kamu temukan untuk memudahkan perusahaan, seperti
- Robot RPA untuk Pendaftaran BPJS
- Robot RPA untuk Perhitungan Gaji
- Robot RPA untuk RekonsilasiÂ
Dari masing-masing robot di atas, tentu memiliki keunggulan dan kelebihan serta fungsinya masing-masing. Namun menurut saya, untuk Robot RPA Rekonsilasi yang paling banyak dicari.
Karena dengan Robot RPA Konsolisasi Gaji, kamu tidak perlu repot melakukan validasi data dari 2 excel yang berbeda, dan tak perlu sibuk mencatat keungan secara manual lagi.
Pertanyaannya, apakah Robot RPA ini akan menggantikan posisi manusia di masa mendatang?
Tentunya hal ini tidak menjadi momok menakutkan bagi orang-orang yang khawatir jika posisinya terganti oleh RPA, atau Robot Process Automation karena untuk RPA sendiri bertujuan untuk 'membantu' para pengguna untuk mempermudah pekerjaan yang mereka lakukan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H