Mohon tunggu...
Faiz Aqil Alleinde
Faiz Aqil Alleinde Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Mercu Buana

43221010101 - Dosen Pengampu: Apollo, Prof. Dr, M.Si.Ak - Akuntansi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

TB1-Menggali Potensi Diri dan Berpikir Positif serta Komunikasi Efektif

26 September 2022   18:44 Diperbarui: 2 Oktober 2022   12:58 291
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar dari: studiilmu.com

Sumber Gambar dari: pelajaran.co.id
Sumber Gambar dari: pelajaran.co.id

Jelajahi potensi Anda dan terapkan pemikiran positif dan komunikasi yang efektif

Apa yang dimaksud dengan potensi diri, pemikiran positif, dan komunikasi yang efektif?

Setiap orang harus memiliki potensi diri dalam hidupnya, tidak ada seorang pun yang tidak memiliki potensi dalam hidupnya, namun terkadang potensi ini tidak tergali atau terlewatkan. Ada beberapa cara untuk menggali potensi diri kita. untuk mengeksplorasi potensi Anda melalui komunikasi yang efektif.

Secara umum, potensi diri dapat dikategorikan sebagai berikut: Keterampilan dasar seperti tingkat kecerdasan, kemampuan mengabstraksi, logika, dan persepsi. 

Etika kerja seperti ketekunan, ketelitian, efisiensi kerja dan ketahanan terhadap tekanan. Kepribadian, yaitu pola keseluruhan dari semua kemampuan fisik, mental, emosional, dan sosial, perilaku, dan kebiasaan seseorang, yang diatur dengan cara yang berbeda di bawah berbagai pengaruh eksternal. Menurut KBBI, potensi berarti suatu kemampuan yang harus dan mampu dikembangkan. 

Potensi juga berarti kekuatan, kemampuan atau daya. Dari pengertian tersebut dapat kita simpulkan bahwa potensi pribadi adalah suatu kemampuan pribadi yang dapat kita kembangkan lebih lanjut. Jika kemampuan atau kekuatan diri saat ini masih terpendam, maka kita harus mencarinya terlebih dahulu untuk mengoptimalkannya.  

"Hei! Bagaimana cara mengoptimalkan sesuatu yang belum ditemukan?" Ya, itu pertanyaan yang bagus, kawan. Sekarang, mari kita lanjutkan membahas bagaimana perlahan-lahan menyadari potensi diri ini. Contoh orang yang memiliki potensi diri adalah orang yang tidak malu akan kekurangannya.

Misalnya, Kalian mengenal seseorang yang suka menyanyi atau yang bisa memainkan alat musik. Tidak hanya bernyanyi, tetapi bernyanyi dengan sangat baik. Bahkan, dia sangat pandai memainkan sejumlah instrumen. Begitu dia mendengar nada itu, dia bisa menirunya tanpa membuat satu kesalahan pun. Jika Anda melihat lebih dekat pada tanda-tandanya, kemungkinan orang tersebut (atau, apakah Anda, sahabatnya?) memiliki potensi musik. Dari contoh potensi pribadi ini, kita dapat menerapkan metode serupa untuk menyadari potensi orang lain.

Mengenal diri sendiri adalah salah satu hal terpenting dalam hidup. Seseorang yang mengenal dirinya sendiri akan menemukan kelebihan dan kekurangannya. Mengenali kekuatan dan kelemahan Anda sendiri sangat penting untuk mengelola peluang Anda untuk sukses di masa depan. Untuk mengembangkan potensi juga diperlukan motivasi diri yang kuat karena pengembangan potensi diri merupakan sebuah proses yang dilakukan secara bertahap karena tidak ada individu yang langsung ahli dalam segala hal yang dikerjakannya. Semua dicapai melalui proses yang kadang cukup panjang.

Pengembangan potensi pribadi dapat dilakukan sejak dini agar dapat membentuk kepribadian yang baik dari seorang individu. Jika kita ingin memenuhi potensi kita, kita harus memiliki hal-hal berikut,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun