Hallo sobat kompasianers, gimana nih kabarnya? Baikan ya tentunya. Di sini siapa sih yang ga suka dengan pemandangan sunset? Saya rasa tidak ada ya hehe, sebab salah satu ciptaan Tuhan ini benar-benar menakjubkan indahnya.Â
Nah ngomong-ngomong tentang sunset nih, saya ada rekomendasi tempat buat kalian untuk melihat indahnya sunset sekaligus indahnya kota Yogyakarta dari atas. Masyarakat Jogja pasti sudah tidak asing lagi nih tempatnya di mana, yaps dimana lagi kalo bukan di Bukit Paralayang Watugupit Yogyakarta.
Bukit Paralayang Watugupit ini berlokasi di Desa Giricahyo, Purwosari, Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Lokasi ini dapat ditempuh dengan kurun waktu kurang lebih 60 menit dari pusat kota Yogyakarta.
Akses jalan menuju lokasi Bukit Paralayang Watugupit Yogyakarta ini sangatlah mudah, anda bisa berkendara dengan tujuan jalan Parangtritis. Dalam mengaksesnya pun anda dapat menggnakan kendaraan baik bermotor maupun mobil.Â
Akan tetapi, saya lebih menyarankan anda untuk menggunakan kendaraan bermotor sebab jika menggunakan kendaraan bermobil untuk mencapai puncaknya anda harus berhenti ditengah jalan dan melanjutkannya dengan berjalan kaki mengingat curamnya tanjakan untuk kendaraan bermobil. Beda halnya jika anda menggunakan kendaraan bermotor, anda bisa langsung sampai lokasi parkiran atas.
Lokasi Bukit Paralayang ini menjadi lokasi yang ramai dikunjungi oleh wisatawan luar Jogja maupun lokal, sebab disinilah mereka bisa benar-benar melihat indahnya sunset, indahnya kota Jogja, dan indahnya pantai Jogja dari atas. Tenpat ini benar-benar cocok dikunjungi bersama orang terkasih.
Di sinilah anda bisa melepaskan sejenak pikiran penat dari kegiatan belajar maupun pekerjaan. Sunset di Bukit Paralayang Watugupit ini benar-benar menakjubkan, tidak adanya pengahlang sama sekali menjadikan view sunset di sini dapat terlihat dengan jelas. Apalagi cuaca Jogja sekarang sepertinya sudah mulai membaik, maka dari saya merekomendasikan tempat ini ke anda semua.
Biaya tarif untuk masuknya ke Bukit Paralayang ini sangatlah murah sekali, cukup membayar dengan uang 5.000 rupiah /orang anda sudah dapat menikmati indahnya sunset, pantai, dan kota Yogyakarta dari atas bukit.
Jika nanti anda berminat untuk berkunjung dan keberangkatan dari pusat kota Yogyakarta, Saya berpesan alangkah baiknya untuk datang lebih awal sekitar pukul 15.30 WIB mengingat lokasi ini membutuhkan kurang lebih satu jam-an. Keuntungan jika anda berkunjung lebih awal bebas memilih posisi tempat duduk yang banyak masih kosong.
Sembari menunggu datangnya sunset anda juga bisa menikmati tiupan angin dan sejuknya pepohonan di sana, sekaligus menikmati jajan-jajan dibawah lokasi yang telah di jual oleh warga sekitar seperti telur gulung, sempolan ayam, dan masih banyak lagi. Harganya masih terbilang sangat affordable kok, anda tak perlu khawatir jika ngocek kantong terlalu dalam.
Sepanjang perjalanan menuju lokasi Bukit Paralayang Watugupit ini anda akan disuguhkan dengan pemandaangan dengan vibes pedesaan yang kental, banyak terdapat hamparan sawah hijau yang membentang luas dan sungai yang jernih. Belum-belum sampai lokasi anda sudah merasa Healling, seperti kata anak muda zaman sekarang hehe.
Mengingat lokasi Bukit Paralayang Watugupit ini berada di daerah Gunung Kidul, artinya lokasi ini berdekatan dengan wisata menarik lainnya yang berada di Gunung Kidul Yogyakata seperti Pantai Parangtritis dan Gumuk Pasir. Jadi kapan lagi dalam satu waktu anda bisa mengunjungi banyak tempat menarik?. Ini benar-benar sangat worth it untuk ide destinasi liburanmu di Jogja.
Oh ya, soal keamanan kendaraan anda tak perlu khawatir karena warga sekitar Bukit Paralayang Watugupit akan mebaantu menjaganya sebagai juru parkir di sana. Cukup dengan membayar 3.000 rupiah untuk kendaraan bermotor dan 6.000 rupiah untuk kendaraan bermobil, kendaraan kalian akan dijaga dan dijamin aman.
Menurut pengalaman pribadi saya ketika kemarin sedang berkunjung, saya mendapatkan sunset yang cukup bagus meski tidak sesempurna pada biasanya sebab terhalang oleh awan.Â
Jajan-jajanan yang dijual oleh para lapak warga sekitar sangatlah affordable contohnya seperti sempolan ayam 10 biji hanya 10.000 rupiah dan aqua mineral masih diharga pada umumnya 5.000 rupiah. Di sini juga terdapat toilet dan mushola, jadi andaa tak perlu khawatir jika kebelet atau ingin menjalankan ibadah solat.
Memesan Indomie kuah dan duduk di pinggiran warung yang menghadap langsung ke view sunsetnya menjadi salah satu hal yang saya rekomendasikan ke kalian. Adanya angina yang sepoi-sepoi paling enak jika ditemani dengan makanan yang hangat-hangat. Ini nikmatnya tiadara tara, anda harus mencoba dan menikmati sendiri vibesnya.
Berfoto dan mengambil video di Bukit Paralayang ini menjadi hal yang lumrah termasuk saya sendiri pun melakukannya. Apalagi nanti ketika waktu sunset sedang bagus-bagusnya. Jika nanti ingin berfoto atau mengambil video usahakan tetap memperhatikan sekitar ya kawan, jangan egois karena yang ingin menikmati sunset di Bukit Paralayang Watugupit ini bukan hanya kita sendiri.
Jangan sampai lupa dan lengah untuk tetap patuhi anjuran protokol kesehatan pemerintah ya, agar kasus Covid-19 ini segera berakhir dan Indonesia bisa segara bebas dari wabah penyakit berbahaya ini. Menggunakan masker, selalu mencuci tangan/membawa handsanitaizer, dan menjaga jarak dengan pengunjung lainnya menjadi salah satu hal yang dapat kita lakukan untuk pencegahan tersebut.
Mari kita kembali memulihkan potensi wisata-wisata Indonesia yang kemarin sempat terbungkam karena adanya pandemi Covid-19. Indonesia Pasti Bisa, Indonesia Pasti Pulih, dan Wisata Indonesia Bangkit. See you teman-teman, semoga liburanmu memberikan pengalaman yang positif ya...
