Persebaya 96Th Anniversary Game
Hari minggu tanggal 18 Juni 2023 kemarin di Stadion Gelora Bung Tomo, pertandingan antara Persebaya Surabaya melawan Persija Jakarta berakhir dengan skor seri 2-2 untuk kedua tim. Pada laga Anniversary Game Persebaya yang ke-96 ini dihadiri oleh 38 ribu penonton yang didominasi oleh pendukung setia klub bajol ijo bonek mania dan ada beberapa juga penonton klub macan kemayoran jakmania bertempat dibagian tribun VIP. Laga kali ini merupakan titik awal dari perdamaian antara bonek mania dengan jakmania. Hal tersebut menjadi kabar baik bagi persepakbolaan yang ada di Indonesia karena kedua pendukung sama-sama mempunyai basis suporter yang besar dan dapat dijadikan contoh untuk para suporter dari klub lain demi mendukung kemajuan sepakbola di Indonesia.
Pertandingan pada babak pertama kemarin berjalan seru dengan gol pembuka yang dicetak oleh Yohanis Kandaimu pada menit ke-14 yang membuat Persebaya Surabaya unggul 1-0 sementara dari Persija, namun selang 15 menit setelah gol pembuka tadi Persija Jakarta menyamakan kedudukan menjadi 1-1 dengan gol yang dicetak oleh Riko Simanjuntak di menit 29. Hingga akhir laga babak pertama skor tetap sama 1-1 untuk kedua tim.
Selanjutnya, pada paruh babak kedua pun berjalan seru dari kedua tim yang saling bergantian adu serangan hingga pada menit ke-54 serangan yang dibangun oleh lini tengah Persebaya membuahkan hasil dengan gol yang dicetak oleh Ze Valente yang membawa Persebaya unggul sementara 2-1 dari Persija. Namun karena lengahnya bagian pertahanan Persebaya pada menit ke-70 Aji Kusuma mampu membawa Persija menyamakan skor menjadi 2-2 yang kemudian gol tersebut menjadi penutup pada laga kali ini hingga peluit babak kedua dibunyikan oleh wasit.
Selain pertandingan berjalan seru dari kedua tim, pada laga ini suporter bajol ijo bonek mania membuatkan koreo untuk memeriahkan laga tersebut. Koreo yang diberikan terlihat dari Tribun Kidul, Tribun Timur, Gate 21, dan Green Nord. Keindahan koreo yang diberikan bonek mania dapat dilihat melalui akun Instagram Persebaya Surabaya. Selain koreo yang diberikan diawal pertandingan, pada akhir laga kemarin para suporter menyalakan flare yang membuat Gelora Bung Tomo menjadi lautan asap dan menjadi tanda berakhirnya perayaan ulang tahun ke-96 Persebaya Surabaya.
