Fai.umsida.ac.id-Regenerasi kepemimpinan, IMM (Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah) Averroes Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (FAI Umsida) menggelar Musyawarah Komisariat (Musykom) ke-27 dengan tema "Regenerasi Kepemimpinan demi Terwujudnya Averroes yang Gemilang dan Berkemajuan". Bertempat di GDM lantai 3 kampus 1 Umsida, (2/10/24).
Lihat Juga:Kolaborasi PDM Sidoarjo Dengan IMM FAI Umsida Memperkenalkan TOYAAA Street Express
Regenerasi Kepemimpinan Menjawab Tantangan Zaman
Musykom ke-27 IMM FAI Umsida dihadiri oleh seluruh anggota Komisariat Averroes serta beberapa tamu undangan dari pimpinan cabang dan koordinator komisariat. Dengan mengusung tema "Regenerasi Kepemimpinan demi Terwujudnya Averroes yang Gemilang dan Berkemajuan", Musykom ini bertujuan untuk memilih pemimpin baru dan merumuskan arah gerak organisasi.
Ketua PC IMM Sidoarjo, Bagus Yoga Aditya, dalam sambutannya menekankan pentingnya regenerasi kepemimpinan di dalam IMM. Menurutnya, IMM FAI memiliki peran strategis dalam membentuk karakter mahasiswa yang unggul dan berdaya saing. "Regenerasi kepemimpinan bukan hanya pergantian ketua, tapi juga transfer semangat dan nilai-nilai keislaman serta keilmuan," ungkapnya.
Musyawarah ini merupakan momen penting bagi IMM FAI untuk mengevaluasi perjalanan organisasi selama satu tahun terakhir. Di sini, para anggota berdiskusi, memberikan masukan, dan menetapkan rencana strategis yang akan dijalankan oleh kepengurusan baru. Regenerasi ini menjadi salah satu langkah utama untuk memastikan organisasi tetap relevan dan mampu menghadapi tantangan zaman.
Gagasan Yang Dihasilkan Dalam Musykom
Dalam musyawarah ini, IMM FAIUmsida berhasil merumuskan tiga gagasan strategis yang meliputi arah gerak, bidang-bidang, dan rekomendasi untuk pengembangan organisasi ke depan. Ketua Bidang Organisasi Terpilih Koorkom IMM Umsida, Immawan Rafli, menjelaskan dalam sambutannya bahwa gagasan IMM dirancang untuk memperkuat fondasi organisasi dan meningkatkan kualitas kader IMM.
Gagasan pertama adalah mengenai arah gerak organisasi yang difokuskan pada pengembangan intelektualitas dan spiritualitas kader. Hal ini diharapkan dapat menjadikan kader IMM Averroes sebagai insan yang memiliki keunggulan intelektual dan moral. Kedua, IMM Averroes akan melakukan penguatan pada bidang-bidang organisasi seperti bidang keilmuan, sosial, dan dakwah. Bidang-bidang ini akan menjadi pilar utama dalam kegiatan kaderisasi dan program-program kemahasiswaan.
Gagasan ketiga adalah rekomendasi strategis yang mencakup pembentukan program pengembangan kader berkelanjutan. Program ini dirancang untuk menciptakan kader yang lebih aktif dan berkompeten dalam berorganisasi. "Kami berharap IMM Averroes dapat melahirkan kader-kader yang tidak hanya peka terhadap kondisi sosial tetapi juga mampu memberikan solusi melalui pemikiran yang kritis dan konstruktif," tambah Immawan Rafli.
