Mohon tunggu...
Faishal ArifSyarifudin
Faishal ArifSyarifudin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Aktivis Sosial

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa Kampus Mengajar Angkatan 7 Gelar Pembelajaran Membatik dengan Larutan Asam Basa untuk Tingkatkan Kreativitas di SD Negeri 03 Banjarharjo

16 Juni 2024   13:40 Diperbarui: 16 Juni 2024   13:43 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kebakkramat, Kabupaten Karanganyar, 20 Mei 2024 Sebagai bagian dari upaya mengintegrasikan seni tradisional dengan pendidikan sains, Mahasiswa Kampus Mengajar Angkatan 7 mengadakan kegiatan inovatif berupa pembelajaran membatik menggunakan larutan asam basa di SDN 03 Banjarharjo. Kegiatan yang diikuti oleh seluruh siswa ini dilaksanakan pada tanggal 20 Mei 2024, dengan bimbingan dari guru dan mahasiswa Kampus Mengajar 7. Program ini bertujuan untuk memperkenalkan prinsip-prinsip kimia sederhana melalui seni membatik, serta mendorong kreativitas dan kerjasama di kalangan siswa. 

Pelaksanaan Kegiatan

Kegiatan membatik dengan larutan asam basa ini dilaksanakan melalui beberapa tahapan penting: 

1. Persiapan Bahan dan Alat:

- Siswa diberikan bahan-bahan alami seperti kunyit (sebagai indikator basa), cuka (sebagai asam), dan sabun deterjen (sebagai basa). - Alat yang digunakan adalah cotton bud untuk melukis pola batik di atas kertas. 

2. Pengenalan Konsep:

- Mahasiswa Tim Program Kampus Mengajar Angkatan 7 menjelaskan konsep dasar reaksi kimia antara asam dan basa, serta bagaimana bahan-bahan tersebut dapat digunakan dalam proses membatik. 

- Siswa diajak untuk memahami bagaimana perubahan warna terjadi saat larutan asam dan basa bertemu dengan kunyit sebagai indikator. 

3. Praktik Membatik:

- Siswa mulai melukis pola batik di atas kertas menggunakan cotton bud yang dicelupkan ke dalam larutan kunyit, cuka, dan sabun deterjen. 

- Proses ini memungkinkan siswa untuk mengamati langsung perubahan warna yang terjadi, menghubungkan teori dengan praktik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun