Jika memang peniliaian profil risiko pada diri anda sendiri merasa bahwa berinvestasi pada ORI017 mendapatkan tingkat pengembalian yang kurang menarik, maka itu merupakan pilihan anda sebagai seorang investor, sehingga mungkin jenis investasi lain yang memiliki tingkat return lebih tinggi, yang pasti diiringi juga dengan risiko lebih tinggi dari ORI017, bisa menjadi pilihan.Â
Pilihan tersebut tersebar di mana-mana, terdapat banyak sekali jenis reksadana pasar uang, pendapatan tetap, atau campuran yang bisa memenuhi ekspektasi tingkat pengembalian anda, untuk tingkat pengembalian yang lebih tinggi ada juga opsi untuk masuk ke dalam platform peer-to-peer lending yang juga sedang berkembang akhir-akhir ini, dan jika anda menginginkan tingkat pengembalian yang lebih tinggi lagi, anda bisa masuk ke dalam reksadana saham atau bahkan masuk ke pasar saham dan menjadi trader saham.Â
Itu semua merupakan berbagai pilihan yang dapat diambil untuk berinvestasi di pasar keuangan, namun itu semua belum mencakup semua jenis investasi yang tersedia. Namun perlu kembali diingat bahwa ketika kita menginginkan tingkat pengembalian atau return yang tinggi hal itu akan diiringi dengan naiknya risiko atas investasi tersebut.Â
Tetapi semua orang tidak selalu mengejar adanya return yang tinggi (karena risikonya pasti juga tinggi), terdapat sebagian orang yang menginginkan ketenangan ketika berinvestasi, di tengah kondisi pasar keuangan yang volatile seperti sekarang (contoh: ketika IHSG di awal 2020 yang berada di angka +-6.200, di akhir Q1 2020 saja pernah menyentuh angka 3.900), tidak semua orang siap melihat kondisi seperti itu apalagi jika itu berkaitan dengan instrumen investasinya yang jumlahnya bisa cukup besar, oleh karena itu orang-orang yang menginginkan kenyamanan dalam berinvestasi itu akan lebih cocok dengan ORI017 ini.Â
Kapan lagi kita bisa membantu negeri ini sambil mendapat keuntungan di tengah masa-masa sulit seperti ini. Investasi di tengah pandemi, ORI017 bisa menjadi solusi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H