Meyikapi isu hepatitis misterius
        Tenaga medis dan masyarakat seharusnya sudah tidak asing dengan Hepatitis atau yang biasa kita kenal dengan sebutan penyakit kuning, penyakit ini menyebabkan penyakit hati akut dalam jangka pendek dan kronis dalam jangka panjang.Hepatitis B pertama kali di temukan di dalam darah seorang penduduk asli Australia pada tahun 1964 oleh Dr.Blumberg.
      Hepatitis memiliki beberapa varian dari hepatitits A,B C,D dan E, berikut penjelasan masing-masing hepatitis:
- Hepatitis A
- Penyakit hepatitis A  adlah jenis penyakit yang menyerang hati  saat pertama kali, Virus penyebab gangguan ini terdapat di dalam kotoran seseorang yang telah terinfeksi dan paling sering di tularkan melalui konsumsi air atau makanan yang telah mengalami kontaminasi.Terjadi akibat daerah sanitasi yang buruk
- Hepatitis B
-    Hepatitis B adalah gangguan hati  ke dua, Perbedaan hepatitis ini dengan yang lain adalah cara penularannya, penularannya melalui paparan dara, air mani, hingga cairan-cairan tubuh lainnya seperti L air susu ibu yang di tularkan ke bayi,tranfusi darah.dll.Penting untuk mendapatkan vaksin untuk kekebalan tubuh.
- Hepatitis C
- Â Â Â Hepatitis C berbeda dari yang lain juga dengan penularannya, cara penularan hepatitis C melalui paparan darah yang terinfeksi, tranfusi darah, injeksi, atau berbagi suntikan narkobam dan blm ada vaksin yang di gunakan untuk menangkal hepatitis C
- Hepatitits D
- Hepatitits D terjadi pada seorang yang terinfeksi dari hepatitits B, infeksi ganda yang di sebabkan oleh hepatitis D dan hepatitis B dapat menimbulkan penyakit yang lebih serius. Tetapi bila kita mendapatkan Vaksin hepatitis B,dapat memberikan perlindungan dari infeksi hepatitits D.
- Hepatitis E
- Â Â Â Penyebaran Hepatitits E sama dengan hepatitits A, Yaitu Melalui konsumsi air atau atau makanan yang telah terkontaminasi,Hepatitits E Penyebab paling umum yang terjadi di Negara berkembang.
Kemenkes mengutip pada laman resminya hepatitits akut misterius pertama kali di temukan di inggris pada 5 april 2022,terdapat 10 kasus hepatitits yang belum di ketahui penyebabnya pada anak-anak,sejak saat itu, di daerah Eropa,Asia dan Amerika mengalami peningkatan.WHO menetapkan hepatitits akut sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB) pada 15 april 2022 , dalam kurun waktu 2 mingggu di Indonesia terdapat 3 dugaan kasus pasien anak hepatitits akut meningggal setelah mendapatkan perawatan intensif di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo,Setidaknya sudah 600 anak di 34 negara yang terjangkit kasus tiba-tiba yang menyebabkan pembengkakan hati.atau hepatitits akut yang tidak di ketahui penybabnya(kemenkes 2022)
Penyebab hepatitis misteri masih misteri
     Hepatitit aku tidak biasanya menyerang anak kecil. Tidak ada paparan lingkungan umum yang di temukam, seperti air atau makananya yang tidak aman, para dokter nerpendapat kemungkinan besar penyebabnya adalah virus, tetapi tidak satupun dari anak yang ternagkit  diketahui memiliki virus yang menyebabkan hepatitis, Penyebabnya bukan Hepatitits A,B,C,D dan E, hamper setegah anak di tes positif adenovirus,virus masa kanak-kanak yang umum adenovirus-41F.Dugaan awal berasal dari Adenovirus 41,SARS coV-2,Virus ABV,dll(dinkes.madiunkota)
  Adenovirus umumnya menular melalui saluran cerna dan saluran pernafasan,Adenovirus-41 ini diketahui menybabkan gejala gastrointestinal seperti diare, muntah, dan demam. Apa yang dapat dilakukan untuk mencegah hepatitits akut pada anak? Kita tetao tenang,jangan panik. Kita jaga keberihan diri kita dan lingkungan sangant berperan penting dalam mencegah infeksi hepatitits akut pada anak. Rutin cuci tangan pakai sabun,masak makanan hingga matang,hindari kontak dengan orang sakit.
Bagi orang tua tingkatkan kewaspadaan paad anak dengan mengetahui lebih dalam gejala Hepatitis Akut.Apabila anak mengalami satu dari gejala hepatitits akut,disarankan segera datang ke unit kesehatan terdekat untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H