Mohon tunggu...
Fairuz C A
Fairuz C A Mohon Tunggu... Freelancer - Mentor

“Every day may not be good, but there is something good in every day.”

Selanjutnya

Tutup

Roman

Untuk Perempuan Mengapa Perasaan Lebih Penting daripada Akal?

28 Oktober 2024   13:52 Diperbarui: 28 Oktober 2024   13:57 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

5. Kreativitas dan Ekspresi Diri

Perasaan juga merupakan sumber utama kreativitas. Banyak perempuan menemukan bahwa emosi mereka menjadi inspirasi untuk berkarya, baik itu dalam seni, penulisan, atau bentuk ekspresi lainnya. Ketika perempuan mengikuti perasaan mereka, mereka sering kali menghasilkan karya yang lebih mendalam dan beresonansi dengan banyak orang.

6. Pendekatan Holistik terhadap Masalah

Perempuan cenderung mengadopsi pendekatan holistik dalam melihat masalah, menggabungkan perasaan dan akal. Dengan memperhatikan emosi yang terlibat di dalamnya, perempuan dapat menghasilkan solusi yang lebih komprehensif. Pendekatan ini memungkinkan mereka untuk memahami nuansa situasi dan mempertimbangkan berbagai perspektif sebelum mengambil keputusan.

Jadi, meskipun akal dan logika memiliki tempatnya masing-masing, perasaan memainkan peranan yang sangat penting dalam kehidupan perempuan. Keterhubungan emosional, intuisi, dan kekuatan dalam kerentanan adalah beberapa aspek yang menunjukkan bahwa perasaan dapat menjadi alat yang sangat berharga. Dalam masyarakat yang sering kali menekankan rasionalitas, penting untuk mengakui dan menghargai kekuatan perasaan sebagai bagian integral dari pengalaman perempuan. Dengan demikian, perempuan dapat terus memperkuat posisi mereka dan menciptakan dampak yang lebih besar di dunia ini. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Roman Selengkapnya
Lihat Roman Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun