Mohon tunggu...
Faiqotul Himmah
Faiqotul Himmah Mohon Tunggu... Wiraswasta - Ibu Rumah Tangga

Hobi menulis, menggambar, mendesain dengan hp

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Trio Santri Kepet

12 Oktober 2023   23:13 Diperbarui: 12 Oktober 2023   23:15 115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Lha ancen jenengmu Solekah, ngunu."

Ingin sekali aku menjitak kepalanya. Dia memang ceplas ceplos saat bicara. Tapi kadang juga tidak salah.

"Wes gak usah kesuwen. Ono berita opo?"

"Enek santri anyar. Asale Soko Lombok."

Suaranya semakin lirih. Entah dia dapat info dari mana. Padahal kami selalu bersama. Namun Yasmin selalu nomor satu soal seperti itu. Entah aku yang memang tidak terlalu kepo, atau memang aku yang kurang apdet.

"Seng tenanan ta olehmu omong. Sidone enek santri anyar ta Kate tuku Lombok?"

"Aduh, Sol, Solekah. Ayu-ayu kok lemot. Santri baru itu tinggal di Lombok. Ora aku kate tuku lombok. Ealah mboh, aku tak balik Nang kamar. Ngantuk."

Yasmin menghabiskan jus wortelnya seketika. Kemudian membawa plastik berisi gorengan yang masih sisa setengah itu dan meninggalkanku seorang diri.

Aku dan Yasmin saling kenal sejak menjadi santri baru. Kami sudah seperti kakak beradik. Meski beda kamar, tapi kami selalu bersama saat sudah di luar kamar. Kebetulan kamar Yasmin bersebelahan dengan kamarku.

Sepeninggal Yasmin, aku segera menghabiskan bakso yang sudah habis baksonya, tinggal kuahnya. Kemudian bergegas kembali ke kamar untuk persiapan berlayar ke alam mimpi.

Tiba di depan kamar, aku mendapati suasana yang lain dari biasanya. Sepertinya pasar senggol pindah tempat mulai malam ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun