Mohon tunggu...
Faiq AhmadJiddan
Faiq AhmadJiddan Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

Menulis karya tulis yang menarik menjadi tujuan

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Jakka, Anak yang Penasaran

13 Oktober 2023   21:23 Diperbarui: 13 Oktober 2023   21:27 193
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dengan berat hati aku mendengarkan perkataan ayahku saat itu. Aku mengurungkan hati untuk menyelinap ke kapal, sepertinya apa yang dikatakan ayah itu benar. Semakin lama aku menunggu maka aku juga akan semakin penasaran akan hal itu. Setelah menemukan jawabannya aku akan jauh Bahagia daripada mengetahuinya sekarang

Sekarang umurku sudah empat puluh tahun dan anakku juga ingin lautan, maka aku menceritakan kisah ini kepadanya.

"Nak besok kamu akan dapat pergi ke sana tetapi kini belum saatnya," Jakka berbicara kepada anaknya. 

"Baiklah, besok aku pasti akan membuat ceritaku lebih menarik daripada ayah!"

Akupun tersenyum mendengarnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun