Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Perkenalkan nama saya Fahrurozi Makalalag dari GB 15. Pada artikel ini saya akan membahas mengenai "Tanggung jawab kaum intelektual" dan "Wajah organisasi KEMAFAR".
TANGGUNG JAWAB KAUM INTELEKTUAL
PEMATERI : KAK BOBI SUGARA S.Si (Presiden BEM periode 2016/2017 FFUH)
Apa itu tanggung jawab?
Tanggung jawab merupakan keadaan dimana wajib menanggung segala sesuatu, sehingga berkewajiban menanggung, memikul jawab, menanggung segala sesuatu atau memberikan jawaban serta menanggung akibatnya ini pengertian tanggung jawab dalam kamus umum bahasa Indonesia. Sedangkan secara definisi merupakan sebuah kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatan yang disengaja maupun tidak disengaja.
Tanggung jawab bersifat kodrati, yang berarti tanggung jawab sudah menjadi bagian dari kehidupan manusia bahwa setiap orang pasti akan memikul tanggung jawabnnya sendiri -- sendiri. Apabila tidak mau memikul tanggung jawab maka ada pihak lain yang akan memaksa tindakan tanggung jawab. Tanggung jawab dapat dilihat dari dua sisi, yaitu:
- Dari sisi yang berbuat
- Dari sisi yang kepentingan pihak lain
Tanggung jawab merupakan sifat yang wajib untuk manusia apabila dia berbuat prbuatan baik maupun perbuatan buruk. Tanggung jawab dapat membuat seseorang menanggung apa yang telah dia perbuat sehingga seseorang memiliki kesadaran. Tanggung jawab ada bermacam macam yaitu :
1. Tanggung jawab kepada tuhan.
Tuhan menciptakan manusia di bumi untuk mengisi kehidupannya, manusia mempunyai tanggung jawab langsung terhadap tuhan. Sehingga tindakan manusia tidak lepas dari hukuman tuhan.
2. Tanggung jawab kepada diri sendiri.
Apabila kita sedang asik dengan sesuatu dan sampai melupakan lingkungan sekitar kita ada juga kelalaian kita sendiri sehingga dapat mengakibatkan dampak negatif untuk kita oleh karena itu kita harus menanggung kelalaian yang kita lakukan.
3. Tanggung jawab terhadap keluarga.
Tanggung jawab terhadap keluarga biasanya sering dikaitkan dengan seorang ayah yaitu seorang ayah yang mempunyai tanggung jawab untuk menghidupi keluarga kecilnya tersebut.
4. Tanggung jawab terhadap masyarakat.
Seorang manusia tidak bisa hidup tanpa bantuan manusia lain, sesuai dengan kedudukannya sebagai makhluk social. Sehingga dia harus berkomunikasi dengan manusia lain. Tanggung jawab terhadap masyarakat biasanya apabila seseorang melakukan kesalahan yang dapat merugikan orang lain maka dia harus bertanggung jawab dengan apa yang telah dia lakukan.