1. Emosi: Kesulitan mengelola emosi seperti mudah marah, cemas, atau depresi.
2. Hubungan Sosial: Sulit menjalin hubungan sehat dengan teman, keluarga, atau pasangan.
3. Prestasi Akademik: Anak dengan gangguan ini sering kali mengalami kesulitan belajar karena kurangnya fokus dan motivasi.
4. Kesehatan Mental: Berisiko mengembangkan gangguan mental seperti kecemasan sosial, gangguan mood, atau isolasi sosial.
5. Pekerjaan: Gangguan ini dapat menghambat karier karena kurangnya keterampilan komunikasi dan kerja sama.
*Alasan Terjadinya Gangguan
1. Faktor Keluarga: Kurangnya perhatian, pola asuh yang tidak konsisten, atau lingkungan rumah yang penuh konflik.
2. Trauma atau Pengalaman Negatif: Pengalaman seperti bullying, kekerasan, atau kehilangan dapat memengaruhi perkembangan sosial-emosional.
3. Genetik dan Biologis: Beberapa gangguan mungkin dipengaruhi oleh faktor genetik atau ketidakseimbangan kimiawi di otak.
4. Lingkungan Sosial: Lingkungan yang tidak mendukung, seperti isolasi sosial atau tekanan dari teman sebaya.
5. Kurangnya Pendidikan Emosional: Tidak adanya pembelajaran untuk mengelola emosi dan membangun hubungan sosial.