Mohon tunggu...
Fahrunnisa
Fahrunnisa Mohon Tunggu... Guru - mahasiswa

hobi saya main bola

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Gangguan dalam Perkembangan Sosial-Emosional

18 Januari 2025   13:23 Diperbarui: 18 Januari 2025   13:23 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

6. Faktor Pendidikan

Kurangnya Pendidikan Emosional: Jika individu tidak diajarkan cara mengenali dan mengelola emosi, mereka mungkin mengalami kesulitan menghadapi situasi sosial.

Peran Guru atau Sekolah: Guru yang kurang peka terhadap kebutuhan emosional siswa dapat memperburuk masalah sosial-emosional.

7. Teknologi dan Media Sosial

Penggunaan Berlebihan: Terlalu banyak waktu di media sosial dapat mengurangi interaksi sosial langsung, yang memengaruhi kemampuan sosial.

Cyberbullying: Pelecehan di dunia maya dapat menyebabkan gangguan emosional seperti kecemasan dan depresi.

*Manfaat Memahami Gangguan dalam Perkembangan Sosial-Emosional

1. Pencegahan Dini: Memahami gangguan ini memungkinkan intervensi sejak dini untuk menghindari dampak jangka panjang.

2. Meningkatkan Kesejahteraan: Membantu individu mengembangkan keterampilan sosial-emosional yang lebih baik.

3. Mendukung Pendidikan dan Lingkungan Sosial: Memungkinkan guru, orang tua, dan profesional memahami kebutuhan anak atau individu yang mengalami gangguan.

*Dampak Gangguan dalam Perkembangan Sosial-Emosional

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun