Mohon tunggu...
Fahrunnisa
Fahrunnisa Mohon Tunggu... Guru - mahasiswa

hobi saya main bola

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Konsep Dasar Sosial-Emosional

17 Januari 2025   22:01 Diperbarui: 17 Januari 2025   22:01 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

4. Kemampuan Akademis yang Lebih Baik: Kemampuan mengelola emosi meningkatkan konsentrasi dan motivasi untuk belajar.

5. Kemampuan untuk Menghadapi Tantangan: Anak lebih siap menghadapi situasi sulit dengan keterampilan pengelolaan emosi yang baik.

  *Dampak Negatif dari Perkembangan Sosial-Emosional yang Tidak Optimal

1. Kesulitan dalam Mengelola Emosi: Anak yang tidak dapat mengelola emosi mereka dengan baik mungkin merasa cemas, marah, atau tertekan secara berlebihan.

2. Hubungan Sosial yang Buruk: Anak yang kesulitan dalam empati atau keterampilan sosial mungkin merasa terisolasi, sulit bergaul, atau terlibat dalam konflik dengan teman.

3. Penurunan Kesejahteraan Mental: Tanpa kemampuan sosial-emosional yang baik, anak berisiko mengalami kecemasan, depresi, atau masalah perilaku.

4. Perilaku Negatif: Anak yang tidak dapat mengelola perasaan mereka dengan tepat mungkin terlibat dalam perilaku agresif, penyalahgunaan zat, atau masalah perilaku lainnya.

5. Kesulitan dalam Pembelajaran: Anak yang tidak bisa mengatur emosi mereka mungkin kesulitan berkonsentrasi, merasa tertekan di sekolah, atau mengalami penurunan motivasi belajar.

  *Kesimpulan

Perkembangan sosial-emosional merupakan bagian integral dari pertumbuhan anak yang sangat mempengaruhi kesejahteraan mereka. Elemen-elemen seperti kesadaran diri, pengelolaan emosi, empati, dan keterampilan sosial berkontribusi pada kemampuan anak untuk berinteraksi dengan orang lain dan mengatasi tantangan dalam kehidupan. Oleh karena itu, pengembangan sosial-emosional pada anak sangat penting untuk mencapai hubungan yang sehat, keberhasilan akademis, dan kesejahteraan mental di masa depan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun