Secara kontekstual golput sebagai salah satu cerminan demokrasi yang tidak hadir dalam kondisi yang baik-baik saja, kalau mengambil gagasan-gagasan besar dalam Islam baiknya pemimpin seperti apa tiga dari empat sifat wajib bagi para nabi dan rasul berupa siddiq (jujur), amanah (dipercaya), fathanah (cerdas) dapat menjadi landasan kriteria pemimpin yang baik, dan singkatnya pemimpin memang harus tidak memiliki rekam rejak yang punya hasra keji dan mungkar.
Pendekatanya hari ini pemimpin yang dipilih tidak pelanggaran HAM,Korupsi, berbohong dan hal lainnya yang menggangu kehidup yang harmonis.
Sekali lagi mau katakan bahwa keputusan Golput Haram sangat-sangat berlebihan karena akan mengancam posisi Islam sebagai agama yang sangat menghargai musyarawah dan pendapat.
Sebelumnya pada pemilu 2004-2009 sempat heboh Abdurrahman Wahid atau yang lebih akrab dipanggil Gus Dur pernah menyampaikan kenapa dia Golput.
Beberapa Ayat dibawah Ini bisa Dijadikan Rujukan Demokrasi dalam diskursus (Pendekatan Islam)
(QS Ali-Imran 159) aka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu. Karena itu ma'afkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka, dan bermusyawaratlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, maka bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakkal kepada-Nya.
(QS Asy Syura:38) Dan (bagi) orang-orang yang menerima (mematuhi) seruan Tuhannya dan mendirikan shalat, sedang urusan mereka (diputuskan) dengan musyawarat antara mereka; an mereka menafkahkan sebagian dari rezki yang Kami berikan kepada mereka.
(QS. An-Nahl:125) Serulah (manusia) kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pengajaran yang baik, dan berdebatlah dengan mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu, Dialah yang lebih mengetahui siapa yang sesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui siapa yang mendapat petunjuk.
Menarik garis besar terlebih awal bahwa Haram-Halal memang tidak selalu ditunjukan terhadap sesuatu yang dikonsumsi seperti makanan,minuman.
Halal adalah segala objek atau kegiatan yang diizinkan untuk digunakan atau dilaksanakan. Biar tidak bias saya ingin menarik sebuah landasan surah Ali Imran:159 yang menganjurkan adanya musyawarah sebelum mengimpulkanÂ
Komentar: