Mohon tunggu...
Muhammad Fahrul Islam
Muhammad Fahrul Islam Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hidup adalah Masalah dan Masalah adalah Hidup

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Jusuf Kalla Kembali Terpilih Sebagai Ketua PMI Secara Aklamasi

10 Desember 2024   10:36 Diperbarui: 10 Desember 2024   10:36 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jakarta, 09 Desember 2024 -- Jusuf Kalla kembali terpilih sebagai Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) untuk masa bakti 2024-2029 melalui mekanisme aklamasi dalam Musyawarah Nasional (Munas) ke-22 PMI yang digelar di Jakarta, Minggu (09/12).

Seluruh peserta Munas sepakat memberikan dukungan penuh kepada mantan Wakil Presiden Republik Indonesia itu untuk melanjutkan kepemimpinannya. Jusuf Kalla dinilai berhasil memimpin PMI dalam berbagai program kemanusiaan, termasuk respons cepat terhadap bencana alam, pelayanan donor darah, dan penanganan pandemi COVID-19.

Dalam sambutannya, Jusuf Kalla menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. Ia berkomitmen untuk terus memperkuat peran PMI di tingkat nasional maupun internasional.

"Kita akan fokus pada peningkatan kualitas pelayanan kemanusiaan, kesiapsiagaan bencana, serta memperluas kerja sama dengan berbagai pihak untuk menjangkau lebih banyak masyarakat yang membutuhkan," ujar Jusuf Kalla.

Munas kali ini dihadiri 490 orang peserta yang hadir merupakan perwakilan dari 34 PMI provinsi dan satu Forum Relawan Nasional (Forelnas). Mereka menyampaikan harapan agar di bawah kepemimpinan Jusuf Kalla, PMI dapat terus menjadi garda terdepan dalam memberikan bantuan kemanusiaan di Tanah Air.

Keberlanjutan program-program strategis PMI di masa mendatang diharapkan mampu menjawab tantangan-tantangan baru, termasuk perubahan iklim dan peningkatan kebutuhan pelayanan kesehatan masyarakat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun