Mohon tunggu...
Fahri Danu Aji
Fahri Danu Aji Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Walisongo Semarang

Mahasiswa Ilmu Politik Fisip UIN Walisongo Semarang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Re-Branding Kopi Asli Indrokilo (Pandu Coffee) Menuju Pasar Nasional

25 Agustus 2022   23:35 Diperbarui: 25 Agustus 2022   23:39 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dusun Indrokilo -- KKN UIN Walisongo Semarang Kelompok 39 mempunyai program dalam kegiatan di Dusun Indrokilo dengan re-branding pada UMKM yang ada di Dusun Indrokilo, ini dilakukan dikarenakan produk UMKM di Dusun Indrokilo mulai sepi peminat hal ini di jadikan dasar acuan oleh mahasiswa KKN UIN Walisongo untuk membuat re-branding ulang terhadap produk UMKM yang ada di Dusun Indorkilo menjadi laris di pasaran dan dengan harapan besar produk yang saat ini di kelola sepenuhnya oleh warga menembuh Pasar Nasional. Pelatihan UMKM yang dilakukan oleh Mahasiswa UIN Walisongo di Dusun Indrokilo tentu menjadi hal yang sangat membantu untuk para warga, warga begitu antusias ketika di adakannya pelatihan re-branding UMKM yang dilaksakana di Aula Dusun Indrokilo.

"Ini dimulai ketika mendengar beberapa keluhan warga dusun yang menganggap ada banyak potensi di Dusunnya yang tidak dapat dikembangkan dengan baik, terutama pada sektor penjualan. Kemudian hal ini menjadi perhatian kami sebagai KKN yang berada di Dusun tersebut, dengan ide dan rancangan kami membuat rebranding produk UMKM di Dusun Indrokilo dengan beberapa cara yang kami pahami dan mengerti tentang bagaimana membuat sebuah produk yang dapat di minati oleh masyarakat di luar sanah dengan hasil alam yang di punya di Dusun Indrokilo" Ujar Bowo selaku penanggung jawab program kerja rebranding.

Hal ini tentu di sambut baik oleh warga Dusun Indrokilo, dimana warganya pun merasa demikian. Bagaimana prodaknya yang dikelola sendiri dan diperjual belikan kemasyarakat semakin menurun, tentu ini menjadi angina segar dengan kedatangan Mahasiswa KKN UIN Walisongo yang sedikit banyak mengerti tentang bagaimana re-branding dari sebuah produk. "yaa....mahasiswa terutama anak-anak muda ini mereka semua ngerti gimana trend yang ada di luar sanah lah, di social media. Jadi tentu ini membantu kami para pelaku UMKM di Dusun Indrokilo menjadi lebih berkembang dalam hal pemasaran sebuah produk yang kami kelola saat ini" Ujar Gito, Pelaku UMKM di Dusun Indrokilo.

Muhammad Subarkah - Mahasiswa KKN MIT DR Ke-14 UIN Walisongo Semarang

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun