Mohon tunggu...
Fahmi Baiquni
Fahmi Baiquni Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Program Studi Promosi Kesehatan Program Sarjana Terapan, Politeknik Kesehatan Karya Husada Yogyakarta

Seorang dosen baru yang senang untuk menulis dan berbagi pemikiran tentang ilmu promosi kesehatan, media promosi kesehatan dan hal-hal lain terkait Ilmu Perilaku

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Tips Sehat Mental Bagi Mahasiswa: Menjaga Keseimbangan di Tengah Tekanan Akademik

23 Agustus 2024   15:05 Diperbarui: 23 Agustus 2024   15:08 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

6. Menghindari Penggunaan Alkohol dan Narkoba

Beberapa mahasiswa mungkin merasa tergoda untuk mengonsumsi alkohol atau narkoba sebagai cara untuk mengatasi stres. Namun, penggunaan zat-zat tersebut dapat memperburuk kondisi mental dan fisik. Alkohol dan narkoba hanya memberikan kelegaan sementara dan dapat mengakibatkan masalah kesehatan yang lebih serius di kemudian hari. Sebaiknya, pilihlah cara-cara yang lebih sehat dan konstruktif untuk mengatasi stres.

7. Melibatkan Diri dalam Kegiatan Ekstrakurikuler

Selain fokus pada akademik, mahasiswa juga perlu melibatkan diri dalam kegiatan ekstrakurikuler. Berpartisipasi dalam organisasi, klub, atau kegiatan sosial dapat membantu mahasiswa mengembangkan keterampilan sosial dan memberikan kesempatan untuk bersantai. Aktivitas ini juga dapat memberikan rasa pencapaian dan kepuasan, yang penting untuk keseimbangan emosional.

Referensi:

  1. Mayo Clinic. (2023). Mental health: Keeping your emotional health. Retrieved from https://www.mayoclinic.org
  2. World Health Organization. (2022). Mental health and substance use. Retrieved from https://www.who.int
  3. National Institute of Mental Health. (2023). Caring for your mental health. Retrieved from https://www.nimh.nih.gov
  4. Harvard Health Publishing. (2022). Exercise is an all-natural treatment to fight depression. Retrieved from https://www.health.harvard.edu

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun