Mohon tunggu...
Silfi Fahima
Silfi Fahima Mohon Tunggu... Novelis - menulis, membaca dan bercerita

semua hal akan terasa lebih bermakna jika kita lakukan bersama dengan orang yang kita cinta

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengapa Terberit Kata Temperamen Saat Marah?

29 September 2021   23:29 Diperbarui: 30 September 2021   00:24 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Singosari, 20 September 2021/dokpri

Dalam masa anak usia dini pasti sangat banyak perilaku yang anak tunjukkan, baik itu hal positif ataupun negatif. Sebagai orang tua juga kita harus sabar dan telaten menghadapi semua perilaku yang anak kita tunjukkan. 

Terima anak apa adanya sehingga tidak akan muncul perbandingan dengan anak yang lain. Fahami anak tidak hanya di dalam rumah namun kita juga harus mencari tahu atau bekerja sama akan dunia dan lingkungan luar mereka, seperi sekolah tanyakan kepada guru mereka dan lingkungan lain sebagainya.

Rubah sudut pandang kita dimana tempramen pada anak adalah sama. Terapkan pada diri bahwa tempramen pada anak kita memiliki keunikan tersendiri yang menjadikan kita sadar untuk lebih memahami anak. 

Tidak hanya memahami anak, namun juga fahami diri kita sendiri terlebih dahulu sehingga kedepannya kita dapat memahami dan instropeksi akan diri kita sebelum memutuskan suatu hal pada anak kita.

Ingat anak adalah aset berharga yang dititipkan tuhan kepada kita. kita dapat mengukir apapun dan menjadikan anak apapun sesuai keinginan kita. namun sebelum itu semua maka fahami dan lihat bagaimana kemampuan dan kopetensi anak kita.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun