"What the child can do in cooperation today he can do alone tomorrow"
"Hari ini ibu akan menugaskan kalian untuk membuat kerajinan tangan berbahan dasar tanah liat."
Apa yang anda pikirkan jika kalian mendengar demikian?
Ya, yang terlintas pertama dalam benak kita adalah betapa ribet dan kita meyakini bahwa hal tersebut tidak bisa dilakukan sendiri, melainkan bersama dengan bantuan orang lain.
Mengapa demikian? mengapa kita selalu terdoktrin akan hal yang sudah kita anggap susah bahwa tidak dikerjakan secara bersama atau mendapat bantuan dari orang lain?
Mulai kecil mungkin kita sudah terbiasa akan perkataan demikian
"Coba minta tolong ayah kamu jika kamu tidak bisa!"
"Nanti kamu minta tolong saja ke kakak ya!"
"Aku tidak bisa mengerjakan ini ma," (Dengan baru melihat soal di depannya)
Dari contoh kata diatas kita sudah sangat tau bahwa mulai dari kecil kita sudah terlena akan bantuan orang lain sebelum kita mencoba terlebih dahulu.Â