Pelipur hati...
Kenapa dikau pergi?
Pelipur Hati...
Kami disini sendiri
Pelipur hati...
Tahukah kini kondisi yang kami alami?
Lihatkah kami kini tertatih?
Pelipur hati...
Oh . . .
Kapan engkau kembali?
Akankah engkau kembali?
Pelipur hati...
Kami disini semua merindui...
Miliaran tanya tersimpan dalam hati!
Ada apa dengan negeri ini?
Pelipur hati...
Apa yang tersembunyi disini?
Adakah hal yang engkau tutupi?
Pelipur hati...
Kami disini tetap menanti...
Dan kami masih tetap berdiri di sini...
Berdiri untuk negeri...
Meski,
Hanya dengan satu kaki!
Kami slalu bersabar,
Sampai ada yang benar berjiwa besar.
Hadang tuduh dengan rengkuh.
Hadang hukum keliru yang bersikukuh!
Selamat pagi, kompasianer?
[8.26 am, 21 February 2017]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H