Mohon tunggu...
Fadriatul Khoiriyah
Fadriatul Khoiriyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Keperawatan Universitas Diponegoro 2019

Mahasiswa Keperawatan Universitas Diponegoro angkatan 2019.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kehamilan Remaja Meningkat akibat Pandemi! Mahasiswa KKN UNDIP Mengadakan Pendidikan Kesehatan Reproduksi

14 Agustus 2022   08:10 Diperbarui: 2 September 2022   16:06 178
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pandemi membuat kehamilan remaja di beberapa negara meningkat secara signifikan. Bahkan menurut Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama terdapat 34 ribu permohonan dispensasi kawin sepanjang Januari-Juni 2020. Dimana permohonan tersebut diajukan karena salah satu atau kedua calon mempelai belum masuk usia 19 tahun berdasarkan Undang-Undang. Bahkan menurut BPS per Maret 2018, 6 per 100 remaja putri Indonesia pernah hamil dan melahirkan di usia 16-19 tahun. Ditambah berdasarkan hasil survei dan wawancara mahasiswa KKN Undip di SMPN 4 Kaliwiro, siswa hanya mendapatkan materi reproduksi pada pelajaran IPA dan belum membahas secara lengkap terkait kesehatan reproduksi, termasuk risiko kehamilan remaja dan komplikasinya. Sehingga mahasiswa berinisiatif mengadakan pendidikan kesehatan reproduksi pada remaja di sekolah ini. 

Kegiatan yang dilaksanakan Jumat, 22 Juli 2022 ini bertempat di salah satu gedung keterampilan SMPN 4 Kaliwiro yang masih berlokasi di Desa Winongsari, Kaliwiro, Wonosobo. Acara dimulai dengan penyampaian materi dan tanya jawab dilanjutkan dengan menonton video edukasi bersama 19 siswa yang merupakan anggota OSIS. Peserta menyimak dengan seksama dan terlihat antusias meskipun masih malu-malu, mereka mau berinteraksi dengan mahasiswa dan beberapa peserta mencatat materi yang diberikan mahasiswa KKN Undip. Kegiatan yang berlangsung kurang lebih 30 menit ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan siswa terkait kesehatan reproduksi sehingga harapannya dapat mencegah kehamilan usia remaja dan pernikahan dini. 

(Sumber: dokumentasi pribadi)
(Sumber: dokumentasi pribadi)
Siswa dan guru berterima kasih kepada mahasiswa KKN dan mengatakan bahwa program ini bermanfaat serta dapat menambah wawasan terkait kesehatan reproduksi remaja. "Acaranya asik, dapat menambah pengetahuan tentang kesehatan," Ungkap Dino salah satu siswa yang mengikuti kegiatan ini. 

(Sumber: dokumentasi pribadi)
(Sumber: dokumentasi pribadi)

Mahasiswa memberikan poster sebagai bentuk tindak lanjut kegiatan agar materi dapat dibaca oleh siswa yang tidak mendapatkan kesempatan mengikuti kegiatan ini. Materi berupa PPT juga diberikan pada guru Bimbingan dan Konseling agar dapat disampaikan kepada siswa lainnya. Harapannya materi yang diberikan tidak hanya berhenti pada siswa yang mengikuti kegiatan saja, sehingga manfaat bisa dirasakan oleh seluruh civitas akademika SMPN 4 Kaliwiro.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun