Mohon tunggu...
Fadly Bahari
Fadly Bahari Mohon Tunggu... Penulis - Pejalan Sepi

Penjelajah dan Pengumpul Esensi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Hipotesis Letak Geografis Ho-ling di Sulawesi

8 April 2019   19:19 Diperbarui: 8 April 2019   23:47 1137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Peta Hipotesis letak toponim di Nusantara yang disebutkan dalam kronik Cina. (Dokumen Pribadi)
Peta Hipotesis letak toponim di Nusantara yang disebutkan dalam kronik Cina. (Dokumen Pribadi)

Pada peta hipotesis ini saya mengidentifikasi Tan-tan sebagai Tentena, Pem-pen sebagai Pompangeo, Po-li dengan kawasan yang luas meliputi Malili hingga Malino di wilayah Mori, dan K'u-lun sebagai kolonodale hingga kolono di wilayah bungku.

Prof. Dr. Slamet Muljana dalam buku Sriwjaya (1960; 2006, hlm. 54-103) banyak merinci nama-nama wilayah lainnya yang disebutkan dalam kronik Cina. Ia mengumpulkannya dari berbagai sumber catatan cina kuno. Kesemua data yang beliau rangkum tersebut tentu sangat penting sebagai bahan rujukan bagi peneliti-peneliti selanjutnya, termasuk saya dalam hal ini.

Berikut ini beberapa data nama wilayah yang disebutkan dalam kronik Cina yang dirangkum Prof. Dr. Slamet Muljana dalam bukunya. Hanya Saya kutip bagian-bagian yang saya anggap penting terkait pembahasan tulisan ini.

Berita dari Sui-Shu, susunan Wei Cheng: Negeri Po-li dapat dicapai melalui Chih-tu dan Tan-tan (...) Di sebelah selatan Po-li terletak negeri Tan-tan dan Pem-pen. Dua negeri itu memberikan hasilnya sebagai upeti. Baik adat-istiadatnya maupun hasil buminya sama.

Berita Hsin Tang Shu: Po-li terletak di sebelah tenggara Huang-wang (...), Dapat di capai (...) melalui Chi-tu dan Tan-tan. Lebar dan panjangnya beberapa ribu li. Di situ banyak kudanya. Negeri itu juga disebut Mali. Di sebelah timurnya terletak negeri Lo-tha. (Untuk negeri Lo-tha, saya mengidentifikasinya sebagai daerah Routa dekat danau Towoti. Pada peta diatas dapat dilihat bahwa Routa tepat berada di sebelah timur Malili).

Berita dari T'ung Tien, susunan Tu you: Berita tentang negeri Tan-tan kita kenal pada masa pemerintahan rajakula Sui. Letaknya di sebelah barat laut To-lo-mo dan di sebelah tenggara Chen-chow. (Saya mengindentifikasi Tan-tan sebagai Tentena dan To-lo-mo sebagai daerah beteleme. Pada peta, dapat kita lihat jika letak tentena tepat berada di barat laut beteleme).

Berita dari Nan-hai-chi-kuei-nai-fa-chu'an, karangan I-Tsing: Tan-tan termasuk salah satu negeri laut selatan yang memeluk agama Budha, dan disebut setelah Ho-ling.

Berita dari Chiu-T'ang-Shu: Negeri To-lo-po-ti berbatasan di sebelah selatan dengan Pem-pen. (untuk To-lo-po-ti saya mengindentifikasinya sebagai Lepati yaitu nama sebuah gunung/bukit. suku kata to di depan to-lo-po-ti adalah sebutan "orang" dalam bahasa daerah di Sulawesi selatan, jadi To-lo-po-ti bisa diasumsikan orang lopoti atau lepati. Pada peta dapat kita lihat lepati berdekatan wilayah dengan Pompangeo/ Pem-pen yang juga merupakan nama pegunungan).

Berita dari Ch'ang-Chun: Pada bulan 10 tahun 607 ia berlayar dari Kanton dengan angin baik. Sesudah lebih dari 20 hari perjalanan, ia sampai di bukit Tsio-shih yang membujur ke tenggara, lalu berlabuh di Ling-Chia-po-pa-to, yang berhadapan dengan Lin-i. kemudian berlayar lagi menuju selatan, sampai Shih-tze-shih. Dari sini, setelah berlayar dua atau tiga hari melalui banyak pulau, tampak di sebelah barat gunung-gunung kerajaan Lang-ya-shu. 

Dari sini berlayar lagi ke selatan meninggalkan pulau Chi-lung, lalu sampai di pantai Chih-tu. Perahu di tambatkan; sesudah sebulan lebih, bau sampai di ibu kota. (Chih-tu saya identifikasi sebagai Katu yakni sebuah desa di kecamatan Lore Tengah, Poso, Sulawesi Tengah. letak Katu yang di pedalaman sejalan dengan informasi bahwa butuh perjalanan kurang lebih sebulan untuk tiba di wilayah tersebut. Daerah ini dekat dari situs megalitik Pokekea yang masuk dalam kawasan Lore lindu National Park).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun