Mohon tunggu...
Fadlih Abdul Hakim
Fadlih Abdul Hakim Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Hukum Tata Negara

Sedang proses membangun profil.

Selanjutnya

Tutup

Book

Resume Buku "Sang Pelukis Kata" Karya Rianto

5 November 2023   01:08 Diperbarui: 5 November 2023   01:08 239
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://jejakpublisher.com/product/sang-pelukis-kata/

Dua Kasih Tak Berwujud

Ini kisah asmara antara seorang siswa SMA dan kakak kelasnya yang memiliki visi yang sama yakni mencintai ilmu biologi. Rafa dan Syifa merupakan sosok yang saling menguatkan satu sama lain dalam memahami ilmu hayati, namun harus kandas karena Rafa memilih untuk mendalami ilmu sastra yang mana tidak selaras dengan Syifa yang konsisten dengan biologi.

Singkatnya Rafa ini kembali menghubungi setelah beberapa tahun lost contact setelah tamat SMA. Ia menginformasikan tentang lomba esai dan mengajak Syifa untuk duet mengikutinya. Dan setelah beberapa waktu Rafa menyinggahi rumah Syifa dari hasil pertemuan tersebut Syifa dan Rafa sepakat untuk menjalani kisah masing-masing dengan, dan memaknai kekasih tak berwujud tersebut sebagai keilmuwan yang dipilih sekarang. Syifa terenyuh ketika Rafa menampilkan status pacaran di akunnya, seketika Rafa pergi meninggalkan kerinduan kepada Syifa.

Tiga Cinta Untuk Negeri

Cerpen ini menceritakan tiga orang anak asal tanah konflik Palestinna, mereka dilahirkan dari orang tua yang syuhada pada jalannya masing-masing. Kemudian mereka dibesarkan oleh pamannya yang bernama Amru. Lalu tiba mereka beranjak dewasa dan memiliki impiannya di antaranya Hasan yang bercita-cita menjadi tentara seperti ayahnya, lalu Husein ingin menjadi seorang ilmuwan, serta Hosam menjadi ulama dan penyair. Mereka mengalami insiden cukup dramatis ketika akan berziarah ke makam ayahnya di Gaza Pasukan Hamas menawan menyerang mereka dan menawan mereka karena dicurigai Pasukan Yahudi Israel. Ketika ditawan mereka diintrogasi dan mendapat ancaman kekerasan, setelah negosiasi berjalan sengit, Hosam melantunkan syair di hadapan tentara tersebut, seketika mereka terenyuh akan syairnya dan dari situ mereka terbebas lalu dilarikan ke medis setempat untuk mendapatkan perawatan.

Cermin Bahasa

Kisah dari Raka seorang mahasiswa prodi bahasa dan sastra Indonesia yang bimbang akan hasil pilihan studinya. Ia masih mengungkit keinginannya untuk mengambil prodi yang berkaitan dengan eksak, namun karena dorongan orang tua mengharuskannya manut akan jurusan yang berjibaku dengan kosa kata dan kalimat. Raka merasa perkembangan pada prodi ini tidak signifikan dengan tidak pernah ada yang terbit tulisannya di media ataupun memenangkan kejuaraan menulis seakan menambah minder. Sampai kepada ia menanyakan tentang dirinya ke Pak Manan salah seorang dosen di prodinya, ia banyak memberikan masukan dan motivasi dari kedudukan sastra ini, kemudian memberi wejangan untuk mencoba berulang kali dalam ikhtiar menjadi penulis. Dan tidak lama setelah itu Raka berhasil menerbitkan cerpen pertamanya, dan Pak Manan mengapresiasi hal tersebut dan menekankan untuk terus konsisten berkarya.

Baik pembaca, demikian resume buku kali ini, semoga memberi inspirasi dan motivasi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun