Tanggapan warganet mengenai gimmick gemoy sangat menarik perhatian terutama pada Gen Z karna menurut mereka itu merupakan hal yang lucu dan kreatif, namun ada juga cibiran yang mengatakan bahwa gimmick ini tidak sehat. Tetapi dengan adanya gimmick gemoy ini sangat membantu elektabilitas dari paslon 2 ini meningkat secara drastis.
Yang terakhir ada paslon nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD dengan gimmick sat set pada saat debat pertama paslon tersebut menggunakan baju yang betuliskan "Sat-set" sedangkan wakilnya bertuliskan "Tas-tes"
Tentunya dengan berpakaian yang berbeda dan lebih terlihat lebih casual memakai sepatu sneakers dibandingkan dengan paslon lainnya, pada debat pertama yang dilaksanakan pada Selasa 12 Desember 2023 ini sangat menarik perhatian warganet.
Bisa kita lihat dari 3 pasangan capres dan cawapres tersebut mempunyai keunikan dan kreatif dalam gimmick dan membangun personal branding mereka yang patut untuk diberi apresiasi.
Pesta demokrasi saat ini sedang berlangsung. Dalam kurun waktu 75 hari, dimulai dari tanggal 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, tiga pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Republik Indonesia, bersama dengan ratusan ribu calon legislator, berkompetisi untuk memenangkan hati dari 204.807.222 penduduk yang tercatat dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT).
Meskipun gimmick memiliki peran, namun ide dan gagasan menjadi elemen yang paling mendasar. Rakyat Indonesia diharapkan memiliki sikap dewasa dalam menghadapi fenomena ini. Semuanya akan terungkap di balik bilik pemilihan pada 14 Februari 2024 mendatang, saat rakyat memberikan suara mereka. Saat itu, penting bagi setiap individu untuk berpikir pada akal sehat dan bertanya pada hati nurani masing-masing, siapa yang paling layak untuk dipilih dan jangan memilih hanya karna adanya politik uang didalamnya dan katakan tidak pada golput karna satu suara saja bisa mengubah bangsa Indonesia menjadi bangsa yang lebih baik untuk tahun tahun berikutnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H