Mohon tunggu...
Fadjar PENA MANFAAT Setyanto
Fadjar PENA MANFAAT Setyanto Mohon Tunggu... Freelancer - PENA MANFAAT semoga pena ini selalu membawa manfaat.

Al Ghazali : kalau kamu bukan anak raja atau bukan anak ulama besar, maka menulislah.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Salman Al Farisi Pencari Kebenaran (2)

19 Agustus 2022   22:47 Diperbarui: 19 Agustus 2022   23:02 293
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menjelang dekat ajal sang ahli agama di Amuria  Salman bertanya bahwa dia akan dipercayakan kepada siapa. Sang ahli agama berkata pada Salman,"Anakku! tak seorang pun yang aku kenal serupa dengan kita keadaannya dan dapat kupercayakan engkau padanya. Tetapi sekarang telah dekat datangnya masa kebangkitan seorang Nabi yang mengikuti agama Ibrahim secara murni. Ia nanti akan hijrah ke suatu tempat yang ditumbuhi kurma dan terletak di antara dua bidang tanah berbatu-batu hitam. Seandainya kamu dapat pergi ke sana, temuilah dia! Ia mempunyai tanda-tanda yang jelas dan gamblang; ia tidak mau makan shadaqah, sebaliknya ia bersedia menerima hadiah dan di pundaknya ada cap kenabian yang bila kau melihatnya segeralah kau mengenalinya".

Kebetulan pada suatu hari lewatlah rombongan berkendaraan lalu Salman bertanya pada mereka asal mereka. Mereka menjawab bahwa mereka berasal dari Jazirah Arab. Salman pun menawarkan kambing sapinya untuk upah membawa dirinya ke Jazirah Arab. Ikutlah salman bersama mereka/

Di daerah bernama Wadil Qura, Salman dianiaya oleh rombongan itu dan dijual kepada seorang yahudi. yahudi itu membawanya dan saat melintasi daerah yang penuh pohon qurma Salman mengira bahwa inilah daerahnya yang disebutkan pendeta terdahulu. Ternyata bukan daerah itu.

Salman tinggal bersama yahudi yang membelinya, hingga suatu hari datang yahudi Bani Quraidhah dan membelinya sebagai budak. Salman bekerja di  perkebunan yahudi itu hingga datang masa dibangkitkannya Rasulullah ke Madinah.

Suatu hari saat berada di pohon Salman mendengar tuannya kedatangan tamu yang panik dan mengatakan bahwa di Quba ada seorang laki-laki dari Mekah yang mengaku Nabi.

Mendengar itu Salman gemetar hingga jatuh. Dia bertanya tentang berita itu tapi oleh tuannya dia dihardik agar bekerja kembali.

Pada malam hari Salman ke Quba dan membawa makanan. Dia memberikannya pada Rasul sebagai shadaqah. Rasulullah tidak makan dan mempersiapkan para sahabat makan sambil mengingatkan agar membaca basmallah.

Keesokan harinya Salman pagi-pagi datang kembali ke Quba. Dia memberikan makanan dan mengatakan sebagai hadiah. Rasulullah bersedia makan.

Salman bertambah yakin bahwa inilah laki-laki yang dimaksud pendeta terdahulu.

Salman tinggal membuktikan satu hal lagi yaitu cap kenabian. Salman mengikuti Rasulullah berjalan dan pada saat ada angin  besar tersibaklah rambut Rasilullah dan Salman melihat itu.

Salman memeluk Rasulullah dan menangis. Salman pun mengikuti agama Rasulullah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun