Kedua, tidak ada salahnya untuk mengarusutakaman isu-isu global ke dalam agenda-agenda organisasi. Dengan demikian, wacana yang diciptakan menjadi lebih bervariasi, dianggap lebih up to date dengan apa yang dunia hari ini bicarakan. Walau, tentu saja, tidak bisa melepaskan wacana utama yang selama ini telah diperjuangkan.
Serta, memberikan nilai tambah pada keilmuan dan keterampilan yang akan dibutuhkan mahasiswa di masa mendatang. Misalnya, pada penguasaan IT, literasi teknologi dan media dan beberapa isu-isu seksi dan kekinian lain yang dibutuhkan mahasiswa hari ini di masa mendatang
Pada akhirnya, dengan memperkuat interaksi kolaborasi yang inklusif, penguasaan wacana-wacana global serta keterampilan yang dibutuhkan untuk masa mendatang, saya berpikir, organisasi, baik yang ada di dalam maupun di luar kampus, dapat bertransformasi menjadi organisasi yang lebih kuat dan adaptif.
Karena memiliki nilai dan ideologi yang sudah ajeg dan solid, namun juga mampu beradaptasi dengan kebutuhan zaman yang fleksibel serta terbuka. Selamat Berproses!.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H