Program Kuliah Kerja Mahasiswa Dari Rumah (KKM-DR) yang dilaksanakan oleh Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim merupakan sebuah program mengabdi mahasiswa UIN kepada masyarakat yang dilaksanakan pada tanggal 27 Desember sampai dengan 27 Januari, yang bertemakan "Moderasi Beragama dan Peningkatan Sosial Ekonomi Masyarakat".
Dan pada program tersebut dibagi kedalam kelompok kerja yang beranggotakan 14 mahasiswa, akan tetapi karena masih dalam suasana pandemi dan mayoritas mahasiswa berada dirumah masing-masing maka pihak kampus selanjutnya mengizinkan untuk membuat kelompok sesuai dengan lokasi dimana mahasiswa itu berada, ssalah satu diantaranya adalah kelompok saya yang berlokasi di Kecamatan Pujon, tepatnya di Dusun Sumbermulyo, Desa Madiredo, Kabupaten Malang.
Desa Madiredo merupakan desa yang terbilang subur serta makmur akan hasil perkebunan serta sapi perah, terutama Dusun Sumbermulyo yang menjadi lokasi kelompok kami melakukan kegiatan pengabdian. Secara geografis, Dusun Sumbermulyo merupakan Dusun yang terletak paling utara Desa Madiredo sekaligus Dusun dengan letak paling tinggi diantara Dusun lainnya yang terdapat di Desa Madiredo.
Maka tidak heran, mayoritas penduduk yang ada di Dusun tersebut merupakan peternak sapi perah serta mengolah lahan perkebunan sayur mayur seperti labu siam, sawi, kembang kol, wortel, selada, dan bahkan masih banyak lainnya tanaman yang tumbuh subur di wilayah Dusun Sumbermulyo.
Selama satu bulan mengabdi disana, fokus program kerja terbagi menyesuaikan kepada dua tema besar, yakni moderasi beragama dan juga sosial ekonomi masyarakat dusun Sumbermulyo. Selaras dengan tujuan kampus UIN yang berlandaskan Iman, Islam, dan Ikhsan, moderasi beragama menjadi sebuah hal mendasar yang menjadikan ciri khas serta unsur yang tidak boleh terlepas dari setiap program kerja yang dibuat selama KKM berlangsung.
Maka tak heran, fokus pertama yang diangkat sebagai tema KKM-DR pada tahun ini merupakan sebuah garis besar tujuan Universitas dalam upaya mensyiarkan nilai-nilai kebaikan dalam Islam, nilai-nilai keharmonisan bersosial dan bermasyarakat, nilai-nilai luhur menghargai antar umat beragama di desa atau dusun yang dituju, serta nilai-nilai suri tauladan Nabi Muhammad SAW.
Setelah menyelaraskan dengan keislaman, selanjutnya harus sejalan juga dengan upaya-upaya peningkatan sektor utama dalam kehidupan, yakni sosial ekonomi masyarakat. Maka dari itu, kedua fokus ini menjadi dasar serta tonggak utama program kami dijalankan selama di Dusun Sumbermulyo satu bulan berlangsung.
Tema yang dibuat nantinya menjadikan sebuah harapan sekaligus doa, bagi kami mahasiswa untuk dapar mengabdi kepada masyarakat luas, khususnya kepada masyarakat dusun Sumbermulyo. Adapun program kerja yang telah dilaksanakan antara lain, kegiatan mengajar di TPQ, membantu kegiatan di UMKM mulai dari produksi hingga pemasaran, membuka kegiatan bimbingan belajar secara gratis, bersih-bersih masjid dan mushola di Dusun Sumbermulyo, dan beberapa kegiatan lainnya dibidang kemasyarakatan serta pendidikan.
Dengan adanya kegiatan KKM kali ini, banyak sekali tanggapan positif yang diberikan dari masyarakat setempat tanpa terbatas kalangan usia, mulai dari anak-anak hingga sesepuh tokoh masyarakat. Semoga, manfaat yang diberikan pada kegiatan KKM tersebut dapat menjadikan sebuah pembelajaran sekaligus kebaikan bagi banyak orang, termasuk semua mahasiswa peserta KKM.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H