Mohon tunggu...
Fadil Airlangga
Fadil Airlangga Mohon Tunggu... Wiraswasta - Mahasiswa
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

saya mahasiswa uin maulana malik ibrohim malang

Selanjutnya

Tutup

Politik

Jangan Takut Resesi 2023

20 November 2022   23:40 Diperbarui: 20 November 2022   23:43 217
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jangan takut Indonesia 2023 akan RESESI. Sekarang juga sudah resesi di Amerika dan berbagai macam . Sekarang di Indonesia juga sudah resesi negara lain melakukan resensi. 

Resesi itu kan artinya pertumbuhan ekonomi dua quarter berturut-turut negatif, Amerika telah melakukan resesi pada bulan Juli kemarin, Ukraina resesi karena adanya perang yang tidak ada henti-hentinya. 

Negara Rusia belum terkena resesi karena tertolong dengan harga minyaknya tetapi di kuarter kedua melakukan penurunan selama 4,1%. 

Cina hampir terkena resesi tapi masih baru negatif belum sampai resesi. Begitu pula dengan negara Inggris hampir hampir terkena resesi. 

Dan gimana sekarang dengan negara Indonesia sendiri. Masih bisa bertumbuh di tengah tidak kepastian dunia malah pertumbuhannya lebih tinggi karena negara kita masih digantungkan sama negara-negara lain di sumber daya alamnya. Jadi ekonomi terbesar di dunia Amerika serikat sudah resesi sudah tidak tunggu 2023 lagi. Pertumbuhan ekonomi di Indonesia masih bagus termasuk INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN abungan (IHSG) masih naik 5% sepanjang 2022 ini.

Tips yang pertama untuk menangani apabila 2023 bener terjadi resesi ya itu jangan takut dan jangan mendengarkan berita-berita yang clickbait dan jangan menjual investasi-investasimu dan juga saham yang berada di bawah atau bisa dibilang rugi. This is the moment. 

Mungkin di mana dia akan turun dan akan dan siapa tahu di moment yang kita tidak tahu akan naik tinggi. Dan kita tidak perlu membeli promo yang sahamnya sudah naik atau tinggi, nanti akan turun lagi, maka dari itu jangan bosan-bosan ikutin terus perkembangan berita suku bunga dan inflasi di Indonesia.

Tips yang kedua untuk menangani 2023 yaitu nabung rutin dan siap-siap nambah lebih banyak pengeluaran.
Tips yang ketiga adalah siapin dana darurat. Tambahin dana darurat dua kali lipat dari biasanya.
Tips yang keempat adalah hidup frugal. Atau bisa disebut hidup hemat. Nggak perlu menghambur-hambur uang di kondisi seperti ini, karena masyarakat Indonesia masih banyak yang susah ekonominya Mari kita ikut berempati juga.
Tips yang kelima adalah melunasi hutang-hutang yang berbunga apalagi yang berjangka panjang. Agar tidak mencekik kamu di tahun berikutnya karena bunga floating ini akan semakin naik.
Tips yang keenam adalah eksplor side hustle. Karena sekarang badai PHK di seluruh dunia dan kita tidak pernah tahu badai PHK itu tertimpa kepada kita maka dari itu kita butuh pekerjaan sampingan juga.
"Kita patut bersyukur bahwa di tengah-tengah krisis, di tengah resesi, Indonesia di kuartal kedua masih tumbuh 5,44%. Ini wajib kita syukuri," Joko Widodo (Presiden RI)
"jika kita keras terhadap diri sendiri, dunia akan lunak terhadap kita.
Jika kita lunak terhadap diri sendiri, dunia akan terus sama kita". Andrie Wongso (Motivator)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun