Oleh : Nur Fadilah (010)
Magister Manajemen
Fakultas Pascasarjana
Universitas Muhammadiyah Malang
Muhammadiyah adalah sebuah gerakan islam dakwah amar ma'ruf nahi munkar dan tajdid yang bersumber dari al-quran dan sunah yang didirikan oleh K.H Ahmad dahlan sebagai tokoh pembaharuan umat islam pada zamananya. Dan saat ini menjadi organisasi yang berpengaruh dalam dunia pendidikan .Â
K.H.Ahmad dahlan sebagai pendiri muhammadiyah memiliki harapan besar untuk dapat mencerdaskan kehidupan bangsa Indonesia dan dapat memberikan pencerahan mental kepada bangsa ini.Â
Saat kolonial belanda menjajah bumi nusantara, Pendidikan islam terbesar luas dalam wujud "pondok pesantren", dimana islam diajarkan dimosolla/langgar atau masjid.Â
Sistem pendidikan pondok pesantren ketika itu tidak mengenal  system kelas tidak ada ujian atau pengontrolan kemajuan santari  dan tidak ada batasan waktu berapa lama santri harus tinggal dipondok pesantren.Â
Penekanan pendidikan lebih berorientasi pada hafalan tehadap teks semata , sehingga tidak meransang santri untuk berdiskusi. Karna melihat kenyataan yang memperihatinkan tentang pendidikan K.H.Ahmad Dahlan beserta beberapa tokoh muhammadiyah bertekad untuk memperbaharui pendidikan bagi umat islam
Pembaharuan yang dimaksud meliputi dua segi yaitu segi cita-cita dan segi teknik. Dari segi cita-cita adalah untuk membentuk manusia muslim yang berakhlaqul karimah, alim dalam beragama, luas dan paham terhadap masalah keduniaan ,cakap, serta bersedia berjuang untuk kemajuan agama islam dan masyarakat.
Dengan demikian target yang hendak dicapai oleh stiap lulusan pendidikan muhammadiyah meliputi akidah yang benar. Sedangkan dari segi teknik adalah lebih banyak berhubungan dengan cara-cara penyelenggaraan pendidikan modern terutama system / modal pembelajaran yang diterapkan selama pelaksanaan pendidikan.