Agama merupakana makanan yang sejatinya adalah kebutuhan pokok makhluk hidup. Seperti makanan yang tidak dapat berubah sendirinya menjadi sesuatu yang dikonsumi, begitu juga agama. Doktrin-doktrin spiritual keagamaan sejatinya hanyalah bahan mentah yang masih perlu diolah. Terserah bagaimana olahannya, yang terpenting tidak menghilangkan kandungan-kandungan nutrisi penting bagi tubuh dan ‘mengenyangkan.’
Frozen/fast food bisa menjadi alternative bagi kita, masyarakat (yang katanya) modern, sampai kita tahu bahwa yang original adalah yang terbaik. Begitu juga dengan frozen/fast religion.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H