Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Tjahjo Kumolo kemarin meminta maaf terkait postingannya di media sosial. Menteri dari PDIP ini meminta maaf terkait postingan fotonya dan keterangan mengenai Tol Cisumdawu (Cileunyi-Sumedang-Dawuan) di Provinsi Jawa Barat (Jabar).
Foto tersebut ternyata sebuah Jalan bertingkat di Turki.
Merasa telah sebarkan Hoax, Tjahjo Kumolo segera menghapusnya dan meminta maaf.
"Mohon maaf postingan jalan tol di Jabar ternyata salah bukan di Jabar (saya dapat informasi salah) trims perhatiannya- tjahjokumolo," kata Tjahjo Kumolo lewat akun Twitternya @tjahjo_kumoloh.E Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi ini juga meminta masyarakat maklum sebagai manusia dia juga bisa berbuat kurang cermat.
Tjahjo Kumolo mengatakan orang yang kirim gambar tersebut tidak memberikan keterangan yang lengkap. Tetapi Tjahjo Kumolo tidak menyalahkan orang tersebut serta mengakui kesalahan itu adalah tanggung jawabnya.
Sebelumnya Tjahjo Kumolo memposting foto jalan di Turki tersebut ditambah keterangan sebagai berikut:
"Jalanan terkeren di Indonesia, CISUMDAWU (CILEUNYI-SUMEDANG-DAWUAN), yang membelah gunung dan masuk gunung, memungkinkan Bandung <> Tegal ditempuhnya hanya 2 jam, Bandung <> Semarang hanya 3,5 jam. Sebelumnya Bandung <> Tegal tanpa toll perlu ditempuh 7 jam jika jalan lancar," tulis Tjahjo dalam postingan-nya.
Untungnya Tjahjo Kumolo adalah seorang Menteri yang cukup minta maaf telah menyebarkan Hoax. Kalau yang sebar Hoax itu masyarakat biasa pastilah sudah ditangkap.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H