Baru-baru ini Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka memuji habis-habisan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam menangani Covid-19 dan Vaksinasi di Ibu Kota. Pujian Gibran untuk Anies Baswedan itu disampaikan saat Gibran menghadiri acara donor darah PWNU DKI Sabtu (11-09-2021).
Pujian yang dilontarkan putera sulung Presiden Jokowi itu, ternyata berbuah Warning dari salah satu petinggi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P).
Yang memberi Warning tersebut adalah Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat.
Mantan Wakil Walikota DKI Jakarta itu mengingatkan Gibran untuk fokus ke Jawa Tengah.
"Mikir ke Jawa Tengah, kan, nanti pemilihannya serentak 2024," kata Djarot.
Memang menurut banyak pengamat, Pujian Gibran itu, karena Walikota Solo ini berencana jadi Gubernur DKI Jakarta, setelah Anies Baswedan habis masa jabatannya tahun 2022.
Kalau Gibran Maju Pilkada DKI Jakarta, Djarot Syaiful Hidayat memastikan Gibran tidak mendapat perlakuan istimewa dan khusus. Banyak kader lain yang berprestasi yang akan diterjunkan di Pilkada 2024.
Sepertinya Gibran bukan mengincar Pilkada 2024, tapi jabatan Gubernur DKI Jakarta tahun 2022-2024. Kalau Gibran berprestasi dua tahun itu, maka akan lebih mudah menghadapi Pilkada DKI tahun 2024. Apalagi pengangkatan Plt adalah Presiden sendiri.
Yang tak lain bapak Gibran sendiri (Joko Widodo). Jadi sambil makan keluargapun bisa dibicarakan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H