Mohon tunggu...
Fadhillah Piliang
Fadhillah Piliang Mohon Tunggu... Programmer - Programer komputer yang suka menulis dari saat kuliah
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Pekerja Perusahaan swasta, Programer komputer Alumni universitas Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Financial

Mengapa Harus Berutang Sampai ke Negeri China?

21 Juli 2021   16:24 Diperbarui: 21 Juli 2021   16:27 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Negara kita Indonesia adalah negara yang kaya raya. Ada yang bilang tanah kita ini tanah surga. Batang kayu dan batu menjadi tanaman, ikan dan udang akan datang menghampirimu, tanpa perlu kerja keras untuk mendapatkannya.

Tetapi begitu kayanya negeri ini, mengapa kita harus berhutang sampai ke negeri China? Bahkan dalam satu dekade ini, utang kita ke China sampai enam kali lipat.

Memang ada hadist yang mengatakan,"Tuntutlah ilmu sampai ke negeri China". Karena setiap muslim wajib menuntut ilmu. Mengapa sekarang hadist itu diplesetkan menjadi "Carilah utang sampai ke negeri China".

Kalau dulu anak cucu kita akan tidur pulas sampai pagi, tapi sekarang anak cucu kita bangun-bangun sudah terbebani utang 23,7 5 juta rupiah per-orangnya. Kita sesungguhnya tidak tahu utang itu, karena kita tidak pernah mengajukannya.

Yang tahu jawabannya tentunya pemimpin di negeri ini. Mengapa berhutang sampai ke negeri China? Bukankah kita negeri yang kaya raya?

 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun