Saya dan salah satu teman saya tidak jadi makan ditempat itu melainkan ke tempat pinggir jalan membeli minuman susu dan kopi panas jangan lupa merkokok, sambil melihat kendaran yang lalu lalang, yang lain makan di warung makan itu karena sudah telanjur memesan makanan. Â Saat itu pula salah satu teman kami yang sudah pesan makanan, menelfon saya karena dia tidak mau makan lalu saya iyakan dan saya makan. Tak lama teman yang lain menghampiri saya dan kami berkumpul jadi satu, lalu membeli jagung bakar ditempat itu.
Seketika jam sudah menunjukan pukul 19.30 pada saat itu mulai ramai orang pada berhenti sekedar memfoto pemandangan yang bagus itu. Ada pula bus bus berhenti untuk beristirahat dan makan di salah satu tempat makan. Teman saya senang karena banyak bus yang lewat dengan membunyikan telolet dan kami tidak lupa untuk berfoto foto untuk kenang kenangan, tak lama kami pun otw pulang sekitar jam 20.00 wib.
Dapat disimpulkan jika kita berwisata harus bener memperhatikan jangan terkecoh dengan fisiknya yang bagus tapi didalamnya zonk yang nanti membuat kita kecewa, sedih yang seharusnya kita senang gembira. Kalau bisa kita mencari informasi sebelum meluncur ke wisata tesebut agar bisa mengetahui sebagian temapat disana yang bagus atau tidaknya ynag layak atau tidaknya, jangan sampai menyesal palagi kalau jarak tempuh jauh.
Bukit Bintang Jogja Nongkrong Romantis di Tingkat 2 Yogyakarta. (2021). Retrieved from https://yogjo.com/bukit-bintang-jogja/
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H