Hal ini karena turnamen tersebut diikuti secara beregu di semua nomor sektor yang ada biasa diselenggarakan dalam dunia bulutangkis. Untuk memenangkan piala tersebut, tentu saja membutuhkan kekonsistenan di setidaknya di 3-4 sektor.
Saat ini, Indonesia sendiri punya modal yang baik untuk menghadapi Piala Sudirman. Secara ranking, saat ini wakil Indonesia mempunyai Ganda Putra tertinggi di posisi pertama, Tunggal Putra kedua, Ganda Putri keempat, Tunggal Putri kesepuluh, dan Ganda Campuran juga 10 besar.
Tetapi kekonsistenan permainan setiap turnamen tetap menjadi PR besar bagi masing-masing. Dan itu menjadi kunci untuk memenangkan Piala Sudirman.
Walaupun begitu kelakar pecinta bulutangkis tentu saja bukanlah sebuah alasan konkrit. Hal ini karena PBSI sudah mentargetkan 3 gelar.
Kata-kata tersebut tertulis sebagai pelipur lara karena terheran-heran 7 wakil langsung gugur di babak 8 besar. Selain itu, wakil ganda putra yang berjumlah 3 wakil langsung habis padahal biasanya menjadi tumpuan gelar ataupun medali.
Semoga PBSI bisa melakukan evaluasi yang tepat untuk menghadapi Piala Sudirman tahun ini. Untuk pecinta bulutangkis, kita doakan saja yang terbaik dari sisi pemain dan lainnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H