1. Kereta Ekonomi (Pso/non Pso/Lokal)
 Kereta kelas Ekonomi ini adalah kereta kelas terendah dari kereta api indonesia yang menggunakan livery  selendang pecut, serta pintu berwarna orange. Kereta kelas ekonomi ini memiliki kapasitas 106 penumpang dengan susunan tempat duduk 3-2.  Fasilitas yang didapatkan dalam kereta kelas ekonomi ini seperti AC, Bagasi, Stop kontak dan Toilet.
2. Kereta Ekonomi Kemenhub
Kereta ekonomi ini diproduksi oleh PT INKA Madiun dan merupakan kereta kerjasama antara PT KAI dengan Departemen Perhubungan Republik Indonesia. Kapasitas kelas ekonomi ini adalah  80 penumpang dengan susunan tempat duduk berhadapan 2-2.  ciri khas kelas ini yaitu menggunakan pintu "kupu-kupu". livery pada awalnya berwarna biru muda bermotif gelombang warna biru tua dengan logo Kemenhub dan tulisan ekonomi. Namun, Sekarang rangkaian kereta ini telah mengikuti livery selendang pecut.
3. Kereta Ekonomi New Image (2016)
Pada tahun 2016, PT Kereta Api Indonesia meluncurkan rangkaian kereta ekonomi produksi 2016 yang "memiliki kenyamanan dan keeleganan seperti kelas eksekutif".  Kereta tersebut memiliki fasilitas AC, televisi, bagasi, stop kontak, temapat minum dan toilet.  kelas ini  memiliki kapasitas 80 penumpang dengan susunan  tempat duduk 2-2.
Karakteristik dari ekonomi new image  yaitu terdapat  kaca panorama, tempat duduk yang menghadap ke tengah rangkaian (sehingga saling berhadapan di nomer 11 dan 12) , jarak antar tempat duduknya bisa dibilang lumyan sempit daripada gerbong kereta yang lain.
4. Kereta Ekonomi Premium (2017)
Kelas Ekonomi Premium merupakan generasi kelas ekonomi terbaru PT Kereta Api Indonesia. Kereta ini merupakan kereta hasil produksi PT INKA Madiun, serta memiliki dimensi dan karakteristik tempat duduk yang sama seperti kereta api ekonomi plus new image 2016, yakni 40 tempat duduk menghadap ke depan, 40 lainnya ke belakang, sehingga memusat.
Perbedaan yang ada meliputi tempat duduk yang memiliki tuas reclining , Â besi di bawah kursi dihilangkan agar kaki terasa nyaman saat menapaki lantai, televisi, serta adanya lampu baca. Kereta ini dulunya menggunakan livery yang berbeda, yakni strip berwarna merah-kuning-merah dengan ornamen bunga teratai dan logo PT KAI di tengahnya. Namun saat ini, livery kelas premium 2017 sudah disamakan seperti ekonomi premuim 2018 yaitu pita orange.
5. Kereta Ekonomi Premium (2018)
Rangkaian Ekonomi Premium produksi tahun 2018 memiliki perbedaan dengan rangkaian kereta premium sebelumnya, Perbedaan itu terletak pada eksteriornya yang menggunakan bahan stainless steel (sebelumnya menggunakan mild steel) dengan livery pita warna oranye di tengah gerbong diapit dua pita berwarna abu-abu muda kebiruan yang masing-masing terletak di sisi pintu, serta logo PT KAI di bagian dekat pintu kiri. Untuk interior masih sama dengan kereta api premium produksi 2017 dengan perbedaan pada lampu hias serta adanya port audio jack.
6. Kereta Kelas Bisnis
Kereta kelas Bisnis adalah kelas kereta penumpang di bawah kelas eksekutif. Jumlah kursi dalam kelas bisnis ini lebih banyak dibandingkan kereta api eksekutif yaitu sebanyak 64 penumpang, tetapi masih lebih sedikit dibandingkan kereta ekonomi yang kapasitasnya sebanyak 80/106 Penumpang. susunan tempat duduk dari kelas bisnis ini yaitu 2-2 yang bisa dirubah arah hadapnya. Sama seperti kelas ekonomi, kelas bisnis ini dilengkapi 6 unit AC dan toilet. Namun, kelas bisnis ini sudah mulai tergantikan dengan rangkaian kelas ekonomi premuim sehingga saat ini keberadaanya sudah mulai langka.
7. Kereta Kelas Eksekutif
kereta kelas eksekutif ini adalah kelas kereta penumpang tertinggi sebelum adanya kelas luxury 1 dan 2. Kereta ini berkapasitas 48/50 penumpang, dengan susunan tempat duduk 2-2.
Pada kelas eksekutif tahun 2018 terdapat perbedaan terutama di bagian eksteriornya yaitu menggunakan stainless steel dengan livery pita warna orange yang berbeda dengan sebelumnya yang menggunakan mild steel serta livery selendang pecut.
Fasilitas yang tersedia pada kelas eksekutif ini seperti AC, pijakan kaki (foot rest), lampu baca, tirai, stop kontak, reclining seat, meja lipat, bagasi, televisi, Wifi On Board (hanya eksekutif 2016 dan 2018), lubang audio jack (hanya eksekutif 2018 dan 2019) dan toliet.
8. Kereta Kelas Luxury
Kereta kelas luxury merupakan kelas tertinggi dari Kereta Api Indonesia yang memiliki kapasitas dalam satu gerbong hanya 18 penumpang. Perbedaan yang signifikan dari kelas luxury ini terlihat dari bentuk kursi yang mirip dengan kursi kelas bisnis pesawat. Â Fasilitas yang disediakan dalam kelas luxury ini juga cukup mewah, Pada tiap kursinya terdapat telivisi 12 inci dengan layar sentuh dan easrphone, colokan listrik, dan USB charger. Kursinya pun dapat direbahkan hingga 150 derajat secara elektrik dan memiliki partisi sehingga membuat suasana lebih privat. Selama dalam perjalanan, kita diberi makan dua kali, minum dan camilan
Setelah muncul kelas luxury generasi pertama, Hadir kereta luxury generasi ke 2 yang rilis pada tahun 2018 lalu. Keunggulan kereta Luxury 2 yang membedakan dengan luxury generasi sebelumnya yaitu jumlah kapasitas yang lebih banyak yaitu 26 penumpang, dengan susunan tempat duduk 2-1.
Dari fasilatas nya sendiri, Kereta luxury 2 tidak jauh beda dengan generasi sebelumnya seperti kursi yang dapat direbahkan hingga 140 derajat secara elektrik, kursi yang bisa diputar 180 derajat, sandaran kaki elektrik, televisi, USB charger, foldable food tray, selimut, handuk wajah, train attendance button, lampu baca, dan fasilitas lainya. Selama perjalanan, penumpang kereta luxury ini juga di sediakan makan berat, minum dan makan penutup satu kali.
Baik generasi pertama maupun kedua, kereta luxury ini biasanya berdinas dengan digabungkan  kereta lainya seperti KA Argo Bromo Anggrek, Argo Dwipangga, KA Gajayana, dan kereta lainya yang bisa di cek melalui aplikasi KAI Acses.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Lihat Otomotif Selengkapnya