Timnas Portugal melanjutkan tren positif mereka dengan kemenangan telak atas Turki di laga kedua grup F Euro 2024. Pertandingan yang berlangsung di Signal Iduna Park pada Sabtu, 22 Juni 2024 malam itu berakhir dengan skor 3-0 untuk keunggulan Portugal. Kemenangan ini membawa pasukan Roberto Martinez, termasuk megabintang Cristiano Ronaldo dan rekan-rekannya memastikan diri lolos ke babak 16 besar.
Jalannya Pertandingan
Babak Pertama: Dominasi Awal Portugal
Sejak peluit babak pertama dibunyikan, Portugal langsung tampil menekan. Dominasi mereka terlihat dari serangan yang terus mengalir ke pertahanan Turki. Gol pertama tercipta di menit ke-21 melalui Bernardo Silva. Berawal dari umpan silang yang tepat, Silva dengan mudah menendang bola ke gawang tanpa adanya penjagaan ketat. Gol ini menunjukkan efektivitas serangan Portugal yang dipimpin oleh Cristiano Ronaldo di lini depan
Tidak berselang lama, di menit ke-28, Portugal menggandakan keunggulan mereka melalui gol bunuh diri Samed Akaidin. Akaidin yang mencoba mengirimkan umpan kepada kiper Altay Bayindir tidak menyadari bahwa sang kiper telah meninggalkan posisinya. Alhasil, bola justru masuk ke gawang sendiri, membuat skor menjadi 2-0 untuk Portugal hingga akhir babak pertama.
Babak Kedua: Dominasi Portugal Berlanjut
Memasuki babak kedua, Portugal tetap mempertahankan intensitas serangan mereka. Di menit ke-55, Bruno Fernandes menambah keunggulan menjadi 3-0 setelah memanfaatkan umpan dari Cristiano Ronaldo. Umpan ini merupakan assist kedelapan Ronaldo sepanjang turnamen Euro, menjadikannya pemain dengan assist terbanyak dalam sejarah Euro.
Turki sempat memberikan perlawanan, namun pertahanan Portugal yang solid membuat mereka gagal mencetak gol hingga peluit akhir dibunyikan. Skor 3-0 tidak berubah dan memastikan Portugal lolos ke babak 16 besar Euro 2024 bersama Jerman.
Statistik Pertandingan
Portugal menunjukkan dominasi mereka tidak hanya dari skor tetapi juga dari statistik pertandingan. Mereka menguasai 60% penguasaan bola dan mencatatkan 15 tembakan dengan 7 di antaranya tepat sasaran. Sebaliknya, Turki hanya mampu menguasai 40% penguasaan bola dengan 5 tembakan yang hanya 2 di antaranya tepat sasaran. Hal ini menunjukkan betapa efektifnya permainan Portugal dalam menyerang dan bertahan
Keberhasilan Portugal: Lebih dari Sekadar Kemenangan
Kemenangan Portugal atas Turki tidak hanya tentang hasil akhir, tetapi juga tentang bagaimana tim ini bermain sebagai sebuah unit. Roberto Martinez menekankan pentingnya kerjasama tim dan bagaimana setiap pemain berkontribusi untuk kesuksesan bersama. " Ini bukan hanya tentang siapa yang mencetak gol atau memberikan assist. Ini tentang bagaimana kita bermain sebagai sebuah tim. Setiap pemain memahami peran mereka dan memberikan yang terbaik untuk tim," tambah Martinez.
Di sisi lain, kekalahan Turki dalam pertandingan ini menambah tekanan pada mereka. Pelatih Turki, Stefan Kuntz, mengakui keunggulan Portugal dan menyoroti perlunya perbaikan dalam timnya. "Portugal bermain sangat baik. Mereka memanfaatkan setiap kesempatan dengan maksimal. Kami perlu belajar dari kekalahan ini dan kembali lebih kuat," kata Kuntz dalam konferensi pers setelah pertandingan .
Tantangan Selanjutnya
Dengan kemenangan ini, Portugal mengunci status juara grup F. Di pertandingan terakhir grup, mereka akan menghadapi Georgia pada Rabu, 26 Juni 2024. Martinez memiliki opsi untuk merotasi pemain, mengingat Portugal sudah memastikan tempat di babak 16 besar."Kami akan mempertimbangkan kondisi semua pemain dan memastikan bahwa kami siap untuk tantangan selanjutnya. Setiap pertandingan adalah kesempatan untuk menunjukkan kualitas dan kami akan memanfaatkannya sebaik mungkin," kata Martinez.
Penghargaan dan Pengakuan untuk Ronaldo
Cristiano Ronaldo menunjukkan kedewasaannya dalam pertandingan ini. Meski tidak mencetak gol, Ronaldo berperan besar dalam proses terciptanya gol-gol Portugal. Pada gol pertama, Ronaldo terlibat dalam proses penyerangan sebelum Silva mencetak gol. Pada gol kedua, Ronaldo sempat menerima umpan dari Joo Cancelo yang kemudian berujung pada gol bunuh diri Akaidin. Gol ketiga juga tidak lepas dari peran Ronaldo, yang dengan hati besar memberikan assist kepada Fernandes meski ia sendiri berpeluang mencetak gol.